ilustrasi kamar hotel (unsplash.com/Mky Moody)
Pemakaian guling untuk tidur populer di beberapa negara di Asia, seperti Vietnam, Filipina, Korea Selatan, dan Indonesia. Gak heran jika saat tidur, termasuk di hotel, orang-orang dari negara tersebut membutuhkan guling sebegaia teman tidur.
Namun, kebanyakan hotel di Indonesia sudah mengikuti standar hotel internasional. Di luar negeri, guling tidak terlalu populer untuk dijadikan pelengkap saat tidur. Mereka hanya menggunakan bantal saja ketika tidur.
Sebenarnya, ketergantungan orang Indonesia tidur menggunakan guling bermula dari zaman penjajahan. Saat itu, tentara Belanda menggunakan guling sebagai teman tidurnya, karena kesepian berada jauh dari istri dan anak-anaknya. Guling pun disebut sebagai "Dutch Wife."
Hubungan kebanyakan orang Indonesia dengan guling sangatlah erat. Ada yang gak bisa tidur tanpa memeluk guling juga, lho.
Namun, hotel-hotel di Indonesia telah mengikuti standar internasional untuk meniadakan guling di layanan mereka. Jadi, itulah beberapa alasan kenapa tidak ada guling di hotel yang perlu kamu ketahui.