Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mengobrol (pexels.com/@athena)

Pada saat melakukan traveling ke destinasi baru tentu kamu selalu penasaran untuk mengeksplor banyak hal yang ada di daerah tersebut, termasuk dalam hal ini adalah warga lokalnya. Namun, bukan hal mudah untuk bisa mendekati warga lokal karena beberapa keterbatasan seperti bahasa dan budaya.

Sering kali turis tak tahu bahwa mendekati warga lokal tak bisa dilakukan secara sembarangan. Apalagi jika ingin berusaha mengakrabkan diri. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari beberapa kesalahan berikut ini jika ingin mendekati warga lokal saat traveling.

1. Menggunakan bahasa asing

ilustrasi mengobrol (pexels.com/@olly)

Kamu mungkin merupakan turis yang tidak mengetahui bahasa lokal yang dituturkan oleh warga lokal di sana, namun bukan berarti kamu bertindak apatis dengan tidak mau belajar sama sekali. Bagaimana pun juga mayoritas warna lokal sudah pasti menggunakan bahasa tersebut, sehingga sulit jika kamu mengajaknya berkomunikasi dengan bahasa asing lainnya.

Bahkan jika kamu mau belajar untuk mengucapkan beberapa kalimat dasar dalam bahasa lokal di sana, maka biasanya akan membuat mereka merasa sangat senang dengan hal tersebut. Dampak positifnya tentu saja kamu jadi dapat disambut baik dan bisa berinteraksi dengan lebih mudah.

2. Menunjukan gestur arogan

Editorial Team

Tonton lebih seru di