Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pexels.com/Chanaka Madushan Sug

Solo traveler adalah sebuah sebutan untuk orang yang suka traveling sendirian. Berbeda dengan kebanyakan orang yang berlibur rame-rame bareng sahabat atau keluarga, solo traveler lebih suka sendirian dalam menjelajahi suatu tempat. 

Walaupun demikian, solo traveler punya kenikmatan tersendiri yang tidak dirasakan orang yang berlibur rame-rame. Penasaran? Yuk simak di sini.

1. Solo traveler lebih leluasa dalam mengatur jadwal

pexels.com/Porapak Apichodilok

Tentu saja, solo traveler punya kontrol dan kendali penuh terhadap dirinya. Semua yang dia inginkan bisa terpenuhi dan tidak perlu lagi meminta persetujuan dari orang lain. Solo traveler lebih punya banyak pilihan dan waktu, berbeda ketika kamu berlibur bersama keluarga.

2. Solo traveler tidak ada beban pikiran

pexels.com/Mike Andrei

Bagi solo traveler, tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan, tidak ada hal yang perlu dijaga ekstra, dan tentunya bebas melakukan apapun sesuai dengan keinginan. Oleh sebab itu solo traveler tidak ada beban pikiran yang berat, semua dalam kendali penuh terhadap diri sendiri.

3. Solo traveler lebih hemat

pexels.com/VisionPic .net

Secara materi, solo traveler tidak menghabiskan banyak uang tentunya lebih hemat. Mulai dari tiket pesawat, penginapan, uang jajan dan makan. Sedangkan jika kamu berlibur rame-rame, biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak.

4. Pengalaman yang didapat oleh solo traveler lebih banyak

pexels.com/Chanaka Madushan Sug

Solo traveler akan mendapatkan pengalaman yang lebih banyak. Mulai dari menemukan tempat wisata, perjuangan saat menjelajah, dan kemampuan memecahkan masalah, semuanya dilakukan sendiri. Hal ini jelas solo traveler membuat pengalaman yang didapat lebih banyak daripada yang rame-rame.

5. Solo traveler mengajarkan untuk mandiri

pexels.com/Maël BALLAND

Solo traveler bakal lebih banyak mendapat ilmu dan pengalaman. Solo traveler juga bisa menjadi ajang pembuktian bahwa dirimu sebagai pribadi yang mandiri, mampu mengatur dan menjaga diri sendiri.

Kamu bisa kok menjadi solo traveler. Akan tetapi harus ada persiapan yang matang dan mesti paham dengan tempat yang hendak kamu kunjungi. Semoga hal di atas bisa memacumu untuk berani liburan sendirian.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team