TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perbedaan Gerbong Kereta Api Sesuai Kelas dan Sub Kelas, Sudah Tahu?

Perlu diperhatikan sebelum memesan tiket kereta api

Potret kereta api kelas eksekutif (instagram.com/keretaapikita)

Kereta api merupakan moda transportasi umum yang diminati banyak orang, terutama saat mudik hari raya karena bebas macet. Apalagi pelayanan kereta api saat ini jauh lebih baik dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu dan terus berinovasi demi kenyamanan penumpang.

Sebelum naik kereta api, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan setiap calon penumpang. Salah satunya prosedur pembelian tiket serta perbedaan kelas dan sub kelas pada kereta api.

Kira-kira apa saja perbedaannya? Di bawah ini ada penjelasan tentang perbedaan gerbong kereta api sesuai kelas dan sub kelas. Simak baik-baik, ya!

1. Kelas-kelas dalam kereta api

Potret kereta api kelas ekonomi premium (instagram.com/keretaapikita)

Dulunya, hanya ada tiga kelas dalam kereta api, yakni eksekutif, bisnis, dan ekonomi. Seiring dengan inovasi PT KAI, kini ada tambahan kelas luxury, priority, dan ekonomi premium.

Kelas-kelas tersebut tentunya memiliki perbedaan dari berbagai aspek. Kamu bisa memilih kelas yang ingin kamu naiki saat memesan tiket kereta.

Baca Juga: 7 Kereta Api dengan Kelas Luxury di Indonesia, Mewahnya Berasa Sultan!

2. Aspek yang membedakan kelas dalam kereta api

potret kereta api kelas ekonomi (instagram.com/keretaapikita)

Perbedaan kelas-kelas tersebut dapat dilihat dari beberapa aspek, di antaranya:

  1. Harga tiket. Kereta eksekutif lebih mahal dibanding bisnis dan ekonomi. Begitu pula dengan kelas luxury dan priority bisa dua kali lipat lebih mahal dari eksekutif, tetapi sebanding dengan kenyamanan dan fasilitas yang didapatkan.
  2. Fasilitas selama perjalanan. Kereta eksekutif, luxury, dan priority biasanya menyediakan selimut dan bantal gratis. Bahkan, di dalam kelas luxury dan priority, kamu akan mendapatkan makanan dan minuman berat satu kali setiap perjalanan.
  3. Konfigurasi atau susunan tempat duduk. Kelas eksekutif, bisnis, priority, dan ekonomi premium umumnya berkonfigurasi 2-2, kelas ekonomi 2-3, serta luxury ada yang 2-1 dan 1-1.
  4. Kualitas tempat duduk. Kereta luxury memiliki kursi yang nyaman dan bisa diatur seperti tempat tidur. Kereta eksekutif dan priority juga memiliki kursi yang cukup nyaman dan bisa diatur untuk direbahkan. Sedangkan, ekonomi dan ekonomi premium, kursinya tidak bisa diutak-atik. 
  5. Waktu tempuh. Waktu tempuh kereta eksekutif, luxury, dan priority umumnya lebih cepat, karena hanya singgah di stasiun-stasiun besar. Sedangkan, kereta ekonomi singgah hampir di setiap stasiun yang dilalui.
  6. Stasiun yang disinggahi. Stasiun pemberhentian dan keberangkatan untuk kereta eksekutif, luxury, dan priority dibedakan dengan kereta ekonomi di beberapa kota. Misalnya di Jakarta, semua kereta eksekutif, luxury, dan priority berhenti dan berangkat dari Stasiun Gambir, sedangkan kereta ekonomi di Stasiun Pasar Senen.

3. Pembagian sub kelas dalam kereta

Potret kereta api kelas luxury (instagram.com/kai121_)

Selain kelas, setiap kereta juga memiliki sub kelas atau zona tempat duduk. Sub kelas ini menentukan harga yang harus dibayar penumpang. Penumpang bakal mengetahuinya saat memesan tiket kereta api melalui aplikasi resmi PT KAI atau online travel agent yang bekerja sama dengan PT KAI.

Berikut sub-sub kelas yang ada pada kereta api:

  1. Eksekutif: AA, A, H, I, J, X. Sub kelas AA memiliki tarif tertinggi, diikuti oleh H, I, dan J. Sub kelas X umumnya adalah tarif promo.
  2. Luxury: A, H, I, J. Sama seperti kelas eksekutif, tarif termahal pada kereta luxury adalah sub kelas A dan termurah sub kelas J.
  3. Bisnis: BA, B, K, N, O, Y. Sub kelas BA memiliki tarif tertinggi, diikuti oleh K, N, O, Y. Sub kelas Y adalah tarif promo.
  4. Ekonomi: CA, P, Q, S, Z. Sub kelas CA memiliki tarif tertinggi, diikuti P, Q, S. Sub Z adalah tarif promo.

Baca Juga: [QUIZ] Dari Jenis Kelas Kereta Api Pilihanmu, Kami Tahu Kamu Harus Liburan ke Mana

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya