TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Menggunakan Uang Asing saat Liburan ke Luar Negeri

Uang tunai saat liburan sangat wajib hukumnya!

ilustrasi uang (pexels.com/Suzy Hazelwood)

Liburan ke luar negeri selalu menjadi agenda yang ditunggu banyak orang. Tentu saja hal ini membuat orang-orang yang akan berlibur ke luar negeri harus mempersiapkan banyak hal agar momen liburannya jadi terasa lebih aman dan nyaman.

Salah satu hal yang tidak boleh terlupakan adalah mempersiapkan uang lokal yang akan digunakan selama berada di negara tersebut. Ada beberapa tips penting yang mungkin perlu kamu ingat saat menggunakan uang asing di luar negeri. Simak, ya!

Baca Juga: 5 Tips Apabila Tersesat saat Traveling di Luar Negeri, Jangan Panik!

1. Simpan uang bernominal besar dengan aman

ilustrasi uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Ketika  baru mengambil uang di mesin ATM atau menukarnya di money changer, maka akan secara otomatis mendapatkan uang dalam nominal besar. Hal ini mungkin akan menyulitkanmu saat proses transaksi, karena memang nominalnya yang besar.

Satu hal penting yang perlu kamu ingat adalah simpan uang bernominal besar tersebut dengan berhati-hati. Sebab, sering kali banyak orang yang justru menyepelekan uang asing, sehingga tidak disimpan dengan baik, padahal bisa menyebabkan kerugian apabila sampai hilang.

2. Selalu kumpulkan uang bernominal kecil

ilustrasi uang (pexels.com/Steve Johnson)

Pada saat sudah mulai aktif buat transaksi selama berada di luar negeri, maka jangan mengabaikan uang koin atau recehan. Biasanya, banyak orang yang mungkin menyepelekan uang dengan nominal kecil, sehingga diabaikan begitu saja.

Uang bernominal kecil sebaiknya dapat kamu kumpulkan pada satu tempat, sehingga akan bermanfaat ketika digunakan. Uang bernominal kecil tersebut bisa kamu gunakan untuk ke toilet umum, membeli jajanan di pinggir jalan, dan lainnya. Simpan dengan baik!

Baca Juga: 5 Cara Menghabiskan Uang Koin saat Liburan di Jepang

3. Tidak perlu mengonversi ke Rupiah saat transaksi

ilusttasi uang (pexels.com/Pixabay)

Kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang ketika menggunakan uang di luar negeri adalah menghitungnya ke mata uang Rupiah. Sebetulnya, kamu tidak perlu mengonversikan uang tersebut ke Rupiah ketika belanja atau membeli sesuatu.

Bagaimana pun juga, setiap negara memiliki standar mahal dan murah yang berbeda-beda. Hal tersebut disesuaikan dengan kondisi ekonomi di negara tersebut. Alih-alih mengonversikannya ke mata uang Rupiah, tentu akan lebih baik jika kamu dapat mengenal harga pasaran dari setiap produk yang dibeli di negara tersebut.

Verified Writer

Finley Shin

Tetap semangat dalam menebar kebaikan!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya