Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Penerbangan jarak jauh bisa menjadi pengalaman baru buat kamu, baik untuk liburan, bekerja, atau mengunjungi keluarga. Namun, biasanya penerbangan jarak jauh akan menyebabkan jet lag.
Jet lag merupakan gangguan tidur yang timbul setelah melakukan perjalanan jarak jauh dengan pesawat, melewati zona waktu yang berbeda. Selain bisa mengganggu waktu tidur atau kehilangan selera makan, jet lag juga bisa membuat kamu depresi ringan.
Namun, gak ada obat yang dijual bebas untuk menghadapi jet lag. Maka dari itu, kamu bisa ikuti beberapa tips dan cara mengatasi jet lag usai traveling jarak jauh berikut ini.
1. Atur waktu segera saat naik pesawat
Ilustrasi jet lag di pesawat (pexels.com/@cottonbro) Saat kamu sudah duduk di kursi pesawat, ini menjadi momen yang tepat untuk beralih ke zona waktu yang baru. Jika di tempat tujuan kamu sudah memasuki jam tidur, maka usahakan untuk tidur.
Jadi, jangan lupa mengatur waktu pada jam tangan dan jam di ponsel kamu. Jika kamu merasa kesulitan untuk tidur, manfaatkan bantal tidur, selimut, atau penutup mata yang disediakan oleh maskapai.
2. Jaga kondisi badan
ilustrasi tidur (pexels.com/Andrea Piacquadio) Lewat istirahat cukup dan mengonsumsi vitamin sebelum traveling bisa membantumu untuk menjaga kondisi badan. Dengan begitu, traveling bisa lancar tanpa khawatir efek jet lag.
3. Hindari dehidrasi
ilustrasi minum air putih (freepik.com/pressfoto) Sebelum, selama, dan setelah penerbangan, sebaiknya kamu menghindari kafein dan minuman beralkohol, karena dapat membuat jet lag semakin parah. Pastikan kamu meminum air mineral yang cukup agar tak dehidrasi.
4. Hindari minum kopi dan alkohol
ilustrasi membuat minuman kopi (pexels.com/Karolina Grabowska) Hindari minum kopi dan alkohol, baik sebelum atau setelah penerbangan. Sebaiknya banyak minum air putih setidaknya empat jam sebelum tidur. Cara ini dinilai ampuh untuk mengatasi jet lag.
5. Banyak bergerak
Penumpang berjalan di lorong pesawat (unsplash.com/Toa Heftiba) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Berilah kesempatan kepada tubuhmu untuk bergerak bebas agar sirkulasi darahmu lancar. Kamu bisa stretching atau berjalan-jalan di lorong pesawat sejenak. Sesampainya di tujuan, pastikan kamu juga olahraga ringan agar tubuhmu semakin segar.
6. Beradaptasi dengan cepat
Ilustrasi suasana di bandara (unsplash.com@britozour) Buat tubuhmu beradaptasi dengan tempat tujuanmu. Tak perlu buru-buru, perlahan saja dan bisa dimulai dengan waktu tidur atau makan.
7. Pastikan tubuh terkena sinar matahari
ilustrasi terpapar sinar matahari (pexels.com/Maggie Zhan) Jika mengalami jet lag, sebaiknya kamu melakukan terapi cahaya. Caranya pergi keluar supaya tubuh terkena sinar matahari. Cara ini dilakukan saat kamu harus terjaga, misalnya di siang hari.
8. Memilih makanan yang tepat
ilustrasi makan mie instan (pexels.com/MART PRODUCTION) Sebelum, selama, dan setelah penerbangan, memilih makanan itu perlu agar tidak membuat jet lag semakin parah. Pastikan kamu memilih makanan yang sehat, seperti pisang yang dapat mengurangi efek samping jet lag.
9. Ciptakan ruang tidur yang nyaman
ilustrasi kamar tidur bak kamar hotel (pexels.com/cottonbro) Saat waktu tidur tiba, kamu mungkin merasa masih sulit tidur meski tubuh sudah merasa lelah. Cobalah untuk menciptkan ruang tidur yang nyaman. Jauhkan ponsel, matikan lampu, bersihkan kamar, dan nyalakan AC supaya kamu lebih cepat tidur.
Baca Juga: Sebelum Pergi Traveling, Baiknya Kamu Lakukan 8 Hal ini
