TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Itinerary Liburan Seru 3 Hari ke Osaka Jepang, biar Puas Jalan-jalan!

Liburan jadi lebih terarah dan hemat budget

Potret Pelabuhan Osaka, Jepang (pixabay.com/mkitina4)

Osaka merupakan salah satu kota di Jepang yang jadi favorit wisatawan mancanegara, selain Tokyo. Berapa kali pun kamu mengunjungi kota ini, rasanya masih seperti hal itu adalah perjalanan pertama.

Osaka menyuguhkan beragam destinasi wisata seru beserta kuliner khas terbaik yang tentunya sayang untuk dilewatkan. Jika kamu berencana mengunjungi Osaka, penulis sarankan untuk membuat itinerary perjalanan terlebih dahulu sebelum menentukan tanggal keberangkatan.

Bisa dijadikan referensi, berikut ini ide itinerary perjalanan selama tiga hari di Osaka untuk membuat pengalaman berlibur yang menyenangkan sekaligus mengesankan. Simak sampai selesai, ya.

Hari ke-1

Potret Harukas 300 (instagram.com/na1_photograph)

23.15-11.20: Penerbangan Jakarta-Osaka (durasi penerbangan kurang lebih 10 jam 5 menit dengan transit di Incheon).

11.20-12.30: Keperluan imigrasi dan bagasi di bandara.

12.30-13.30: Checkin hotel.

13.30-16.00: Makan siang di kawasan Dotonbori yang merupakan salah satu tujuan wisata utama di Osaka. Selesai makan siang, kamu bisa menjelajahi kawasan Dotonbori sepuasnya. Jangan lupakan landmark paling populer berupa papan reklame Glico Man yang telah menjadi simbol ikonik Osaka.

16.00-17.00: MEGA Don Quijote Shinsekai. Tempat ini merupakan jaringan department store diskon terkenal dengan lebih dari 160 cabang di seluruh Jepang, termasuk di Osaka.

17.00-18.00: Harukas 300. Tempat ini menawarkan pemandangan terbaik di Osaka melalui dek observasi yang menempati tiga lantai teratas gedung Abeno Harukas setinggi 300 meter.

18.00-19.00: Umeda Sky Building. Bangunan paling khas di Osaka yang terdiri dari dua bangunan 40 lantai. Terdapat eskalator tertutup kaca yang dikenal sebagai eskalator tertinggi di dunia dan merupakan latar belakang foto populer di Osaka.

19.00-21.00: Makan malam di Kura Sushi. Sebuah restoran yang menawarkan sushi di wadah yang berjalan dan berputar. Pengunjung bebas mengambil apa pun yang mereka inginkan.

21.00: Pulang ke hotel dan istirahat.

Baca Juga: 10 Sisi Gelap Jepang yang Jarang Diketahui Wisatawan, Kamu Sudah Tahu?

Hari ke-2

Potret Osaka Castle (instagram.com/_fastenseatbelts_)

08.00-10.00: Sarapan di hotel.

10.00-11.00: Osaka Castle. Dibangun pada 1597 dengan luas 61.000 meter persegi menjadikannya sebagai kastil terbesar di Jepang dan objek wisata bersejarah paling populer di Osaka.

11.00-13.00: Osaka Aquarium Kaiyukan. Salah satu akuarium terbesar di dunia yang menampung 11.000 ton air. Terdapat sekitar 30.000 hewan laut dan darat dari 620 spesies, termasuk berang-berang, singa laut, penguin, pari, ubur-ubur, dan hiu paus.

13.00-14.00: Makan siang di Ippudo. Hidangan favoritnya ramen tonkotsu atau hakata dengan kuah berwarna putih susu. 

14.00-15.00: Cup Noodles Museum. Di tempat ini terdapat ribuan bungkus mi dalam bentuk cup. Kamu dapat mendekorasi dan mendesain sendiri mi instan untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

15.00-16.00: Tempozan Giant Ferris Wheel. Berukuran diameter sekitar 100 meter (328 kaki), kincir ini diakui sebagai salah satu kincir ria terbesar di dunia.

16.00-17.00: Takoyaki Doraku Wanaka. Takoyaki di sini terkenal dengan kelezatannya. Biasanya disajikan polos atau dengan saus takoyaki dan mayones dan ditaburi green laver beserta serutan bonito.

17.00-19.00: Minoo. Tempat ini adalah rumah bagi taman nasional dengan jalur pendakian yang indah dan terdapat air terjun di dalamnya. Ada populasi besar monyet liar dan jalan beraspal yang mengarah ke air terjun yang indah.

19.00-21.00: Makan malam di Hisakunikosendo. Lokasinya tak jauh dari kawasan Minoo. Jangan lupa cicipi camilan yang disebut momiji atau tempura daun maple.

21.00: Pulang ke hotel dan istirahat.

Baca Juga: Itinerary Liburan 7 Hari ke Tokyo yang Gak Bakal Terlupakan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya