Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi oleh-oleh
ilustrasi oleh-oleh (unsplash.com/Soyoung Han)

Intinya sih...

  • Skincare lokal memperkenalkan rahasia perawatan khas negara tujuan

  • Teh atau kopi khas daerah menghadirkan cita rasa autentik

  • Kain tradisional menambah koleksi sekaligus berguna

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Setiap kali bepergian ke luar negeri, membawa oleh-oleh menjadi kebiasaan yang tidak terpisahkan. Barang bawaan ini bukan hanya hadiah untuk orang tersayang, tetapi juga bentuk kecil dari pengalaman yang kamu bawa pulang. Menariknya, oleh-oleh dari tiap negara punya keunikan tersendiri yang mencerminkan budaya dan kehidupan sehari-hari masyarakatnya.

Daripada membeli barang asal-asalan yang akhirnya hanya disimpan di lemari, memilih oleh-oleh yang bermanfaat akan memberi kesan lebih mendalam. Kamu bisa menemukan pilihan yang tidak hanya unik, tetapi juga bisa dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, kenangan perjalananmu tetap terasa bahkan setelah liburan selesai.

Coba kamu cek, berikut beberapa jenis oleh-oleh yang bermanfaat untuk dibawa pulang saat liburan ke luar negeri. Gak selalu gantungan kunci, kamu bisa lebih kreatif lagi mencari!

1. Skincare lokal memperkenalkan rahasia perawatan khas negara tujuan

ilustrasi skincare (unsplash.com/Maria Lupan)

Banyak negara memiliki produk perawatan kulit yang menjadi ikon dan sering diburu wisatawan, misalnya, sheet mask dari Korea Selatan, body lotion organik dari Australia, atau minyak argan dari Maroko yang terkenal secara global. Produk-produk ini biasanya dibuat dengan bahan lokal yang tidak mudah ditemukan di negara lain. Ketika kamu membelinya sebagai oleh-oleh, itu berarti kamu juga membawa pulang potongan gaya hidup masyarakat setempat.

Selain bisa digunakan sendiri, skincare lokal juga sangat disukai sebagai buah tangan, karena sifatnya praktis sekaligus fungsional. Orang yang menerima akan merasa senang, karena mereka mendapat produk yang memang terpakai setiap hari. Di sisi lain, membeli produk asli di negara asal biasanya lebih terjangkau dibanding membelinya di dalam negeri. Jadi, skincare lokal menjadi oleh-oleh yang tidak hanya bermanfaat, tetapi juga punya nilai lebih.

2. Teh atau kopi khas daerah menghadirkan cita rasa autentik

ilustrasi teh (unsplash.com/Faisal)

Setiap negara punya budaya minum yang berbeda, dan teh atau kopi menjadi cara paling sederhana untuk mengenalnya. Misalnya, matcha Jepang, kopi Vietnam, atau teh hitam dari Inggris yang sudah terkenal di seluruh dunia. Membawa pulang produk ini sebagai oleh-oleh memberi kesempatan orang lain untuk ikut mencicipi suasana khas dari negara tujuan. Apalagi jika disajikan di rumah, momen sederhana itu bisa menghadirkan nostalgia liburan.

Selain menyenangkan, teh atau kopi juga merupakan oleh-oleh yang bermanfaat karena bisa dinikmati berulang kali. Rasanya yang khas membuat penerimanya merasakan pengalaman baru, seolah ikut melakukan perjalanan bersamamu. Produk ini juga ringan dan mudah dibawa, sehingga tidak memberatkan bagasi. Dengan begitu, teh atau kopi lokal menjadi pilihan aman sekaligus berkesan.

3. Kain tradisional menambah koleksi sekaligus berguna

ilustrasi kain tradisional (unsplash.com/analuisa gamboa)

Di banyak negara, kain tradisional bukan hanya produk tekstil, tetapi juga simbol identitas budaya. Misalnya, pashmina dari India, tenun ikat dari Asia Tenggara, atau hanbok fabric dari Korea yang biasanya dijual dalam bentuk potongan kain. Produk ini bisa dipakai untuk berbagai keperluan, mulai dari pakaian, syal, hingga dekorasi rumah. Selain unik, kain tradisional biasanya tahan lama dan memiliki nilai seni tinggi.

Sebagai oleh-oleh, kain tradisional memberi manfaat lebih karena bisa digunakan sesuai kreativitas penerima. Mereka bisa menjadikannya busana, aksesori, atau sekadar koleksi untuk mengenang perjalananmu. Harganya pun bervariasi, sehingga kamu bisa menyesuaikan dengan budget tanpa kehilangan kualitas. Inilah salah satu bentuk oleh-oleh yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

4. Peralatan makan khas lokal membawa pengalaman baru di meja makan

ilustrasi cangkir teh (unsplash.com/Sergei Maslennikov)

Beberapa negara memiliki peralatan makan khas yang membedakan cara mereka menikmati makanan. Misalnya, sumpit Jepang atau China, cangkir teh Turki, atau sendok kayu dari Skandinavia yang sederhana, tapi penuh karakter. Barang-barang ini bukan sekadar alat, melainkan bagian dari tradisi kuliner yang bisa kamu bawa pulang. Dengan memberikannya sebagai oleh-oleh, kamu juga berbagi potongan budaya ke meja makan keluarga atau teman.

Nilai praktisnya cukup jelas karena peralatan makan bisa dipakai langsung sehari-hari. Bahkan, menggunakannya bisa menghadirkan pengalaman berbeda yang membuat rutinitas makan lebih menyenangkan. Peralatan ini juga biasanya ringan, mudah dibungkus, dan punya desain menarik. Maka ddari itu, tidak heran jika peralatan makan khas sering menjadi oleh-oleh yang disukai wisatawan.

5. Magnet kulkas atau gantungan kunci tetap populer karena fungsional

ilustrasi magnet kulkas (unsplash.com/Sunguk Kim)

Meskipun terlihat sederhana, magnet kulkas atau gantungan kunci masih menjadi pilihan banyak wisatawan. Alasannya jelas, yakni ringan, murah, dan mudah ditemukan di hampir setiap destinasi. Produk ini biasanya menampilkan ikon negara, seperti Menara Eiffel di Prancis atau Big Ben di Inggris. Dengan begitu, oleh-oleh ini langsung menggambarkan asal perjalananmu.

Walaupun kecil, benda ini tetap bermanfaat. Magnet kulkas bisa mempercantik dapur, sedangkan gantungan kunci membantu menjaga barang kecil agar tidak mudah hilang. Karena harganya terjangkau, kamu juga bisa membelinya dalam jumlah banyak untuk dibagikan ke teman atau rekan kerja. Inilah jenis oleh-oleh yang meskipun sederhana, tetap praktis dan berkesan.

Membawa oleh-oleh saat liburan ke luar negeri sebaiknya tidak hanya berfokus pada keunikan, tetapi juga pada manfaatnya. Mulai dari skincare hingga magnet kulkas, semua bisa menjadi cara untuk berbagi pengalaman sekaligus memberi sesuatu yang berguna. Dengan begitu, perjalananmu tidak hanya berhenti di destinasi, tetapi juga tersimpan dalam benda-benda yang menemani kehidupan sehari-hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team