Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi orang naik sepeda motor (unsplash.com/ahmadfarisandy)

Intinya sih...

  • Menelusuri referensi jasa penyewaan motor di Bandung dari berbagai media, termasuk media sosial, artikel, dan Google Maps.

  • Membandingkan harga dan fasilitas yang ditawarkan oleh beberapa penyedia jasa sewa motor di Bandung.

  • Menyiapkan semua persyaratan yang dibutuhkan, seperti identitas, tiket transportasi, dan bukti booking penginapan sebelum melakukan transaksi sewa motor di Bandung.

Baru-baru ini, Bandung disebut sebagai kota paling macet di Indonesia, terutama ketika akhir pekan dan musim liburan. Kota Kembang tersebut masih menjadi primadona untuk wisatawan dari luar kota. Mereka tidak hanya ingin mengunjungi pusat kota dengan landmark bersejarah, tapi juga wisata alam maupun wisata keluarga di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat.

Buat kamu yang ingin menjelajah Bandung, tapi ogah berlama-lama terjebak macet, dapat menggunakan sepeda motor. Meski tidak sepenuhnya bisa menghindari macet, tapi cukup efektif dibanding kendaraan roda empat. Kamu yang datang dari luar kota pun gak perlu bingung, kini sudah banyak penyedia jasa penyewaan sepeda motor di Bandung.

Tertarik untuk menyewa motor saat liburan di Bandung? Sebelum melakukan transaksi, kamu dapat menerapkan tips berikut ini untuk mempersiapkan perjalananmu dengan matang. Mari simak sampai selesai!

1. Cari referensi dari berbagai media

ilustrasi orang mencari referensi (unsplash.com/linkedinsalesnavigator)

Riset menjadi langkah penting yang harus kamu lakukan sebelum memilih jasa penyewaan motor terpercaya. Kamu dapat memanfaatkan media sosial, artikel, hingga Google Maps untuk mencari referensi. Sudah banyak jasa sewa motor di Bandung yang menyertakan informasi lengkap beserta nomor telepon untuk dihubungi.

Jika sudah mendapatkan beberapa pilihan, kamu masih perlu mengeceknya satu persatu untuk menghindari cyber scam. Mulai dari memastikan bahwa nomor telepon yang kamu hubungi terdaftar dengan nama yang sesuai dan sosial media dengan reputasi baik serta tidak sering berganti username. Selain itu, kalau dari Google Maps, kamu dapat membaca setiap ulasan dari penyewa sebelumnya.

2. Bandingkan harga dan fasilitas yang ditawarkan

ilustrasi mata uang rupiah (pexels.com/ahsanjaya)

Setelah mendapatkan beberapa pilihan jasa penyewaan motor, saatnya kamu membandingkan harga serta fasilitasnya. Kerap kali mereka akan mematok harga lebih mahal saat akhir pekan dan musim liburan. Selain itu, tergantung pada jenis unit sepeda motor yang akan kamu sewa, makin baru dan besar cc-nya, maka harganya akan makin mahal.

Jangan mudah tergiur dengan harga sewa yang jauh lebih murah dari pasaran, biasanya mulai Rp100 ribu—Rp125 ribuan per hari. Harga tersebut sudah termasuk biaya antar-jemput, sepasang helm, dan mantel. Beberapa jasa penyewaan motor juga melengkapinya dengan kanebo, kunci stang, dan kunci gembok sebagai pengaman.

3. Siapkan semua persyaratan yang dibutuhkan

ilustrasi identitas diri (unsplash.com/cardmapr)

Sebelum pengajuan sewa diterima, biasanya mereka akan meminta identitasmu. Bukan sekadar KTP dan SIM, tapi juga tiket transportasi yang akan kamu gunakan untuk pergi dan pulang dari Bandung. Selain itu, mereka juga akan meminta bukti booking penginapan, kalau kamu menyewa lebih dari 1 hari.

Persyaratan tersebut sudah menjadi standar tidak tertulis bagi penyedia jasa sewa motor di Bandung. Tentunya untuk menjaga kepercayaan antara penyedia jasa dan pelanggan. Bahkan, ada beberapa penyedia jasa sewa motor yang memiliki peraturan ketat, seperti mereka tidak akan memberikan informasi harga sebelum kamu mengirimkan persyaratan tersebut.

4. Beri watermark setiap dokumen

ilustrasi watermark pada id card (commons.wikimedia.org/Citizencard)

Tips selanjutnya, hindari mengirimkan semua identitas dan dokumen yang diminta begitu saja. Sebaiknya kamu memberikan watermark pada setiap dokumennya, mulai dari identitas pribadi seperti KTP dan SIM hingga invoice booking penginapan. Hal ini penting untuk melindungi dari penyalahgunaan soft file dokumen yang kamu berikan.

Sebaiknya seluruh dokumen yang kamu kirimkan menggunakan satu nama yang sama. Kamu akan memudahkan mereka untuk melakukan pengecekan identitas dan mempercepat prosesnya. Bila kamu berencana menggunakan motor tersebut bersama orang lain, maka cukup salah satunya saja.

5. Pilih lokasi pengantaran dan pengembalian yang memudahkan kedua pihak

Stasiun Kiaracondong, Bandung (dok. pribadi/Fatma Roisatin N.)

Apakah semua persyaratannya sudah lengkap? Jika sudah, maka biasanya kamu akan diminta untuk mengisi formulir secara online. Terdapat sejumlah informasi yang wajib diisi, mulai dari nama lengkap, akun sosial media, nomor telepon, kota asal, tipe motor yang dipilih, hingga lokasi pengantaran dan pengembalian.

Sebaiknya kamu memilih lokasi pengantaran dan pengembalian yang memudahkan kedua pihak, terutama jika penginapanmu cukup jauh dari pusat kota. Biasanya mereka akan menawarkan lokasi pengantaran dan pengembalian di stasiun atau terminal. Stasiun Bandung dan Kiaracondong menjadi tempat favorit yang sering ditawarkan oleh penyedia jasa sewa motor.

6. Berikan jeda yang cukup untuk pengantaran dan pengembalian

ilustrasi orang melihat jam tangan (pexels.com/energepic-com)

Waktu pengantaran dan pengembalian juga menjadi salah satu informasi yang harus diisi. Sebaiknya kamu memberikan jeda yang cukup, supaya tidak terburu-buru maupun menunggu terlalu lama. Kamu dapat menyesuaikannya dengan waktu kedatangan dan keberangkatan dari Bandung.

Misalnya, kamu diperkirakan tiba di Bandung pada pukul 07.15. Kemudian, isilah jam pengantaran unit sepeda motor pada pukul 08.00 atau 09.00. Demikian pula saat pengembalian, jika kamu berangkat dari bandung pukul 08.00, maka dapat mengisi jam pengembalian unit pukul 07.00. Biasanya mereka juga akan menghubungimu kalau akan melakukan pengantaran dan pengembalian lebih cepat dari waktu yang kamu tentukan. 

7. Pastikan fasilitas yang diberikan sudah lengkap

ilustrasi orang naik sepeda motor (unsplash.com/ahmadfarisandy)

Kalau semua informasi diisikan sudah sesuai, selanjutnya kamu akan diminta mentransfer uang muka sebesar 50 persen. Penyedia jasa sewa motor akan segera mengirimkan kwitansi sebagai buktinya. Pastikan kwitansi yang mereka kirimkan benar dan terpercaya, kamu pun  tetap harus waspada terhadap penipuan.

Kamu bisa tenang sejenak sampai tiba di Bandung untuk serah terima unit sepeda motor yang disewa. Pastikan bahwa mereka memberikan fasilitas lengkap seperti yang dijanjikan sebelumnya. Kamu juga harus memeriksa kelengkapannya sebelum dikembalikan, supaya tidak merugikan penyedia jasa sewa.

Ketujuh tips sewa sepeda motor di Bandung tersebut dapat kamu terapkan, supaya liburan tetap aman dan nyaman. Namun, tetap perlu berhati-hati untuk menghindari scam yang mungkin terjadi. Sudah siap buat motoran keliling Bandung?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team