Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pemandangan di sekitar Sa Pa, Vietnam
ilustrasi pemandangan di sekitar Sa Pa, Vietnam (pixabay.com/nbthang)

Intinya sih...

  • Perayaan Tết

  • Musim hujan pada Mei—awal September

  • Perawatan tahunan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Sa Pa merupakan sebuah kota dengan pemandangan yang indah dan masih alami. Kota ini berada di Provinsi Lao Cai, Vietnam. Tidak hanya pemandangan indah, banyak juga kebudayaan warga Sa Pa yang beragam dan masih cukup kental.

Wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan pegunungan yang indah, sekaligus area sawah yang luas dan masih aktif ditanami hingga saat ini. Sungai yang mengalir di area ini juga terjaga kebersihannya, sehingga menambah keindahan alam.

Biar liburan gak zonk, kamu harus lebih perhatikan waktu kunjungannya. Berikut beberapa waktu yang sebaiknya dihindari saat ke Sa Pa, Vietnam. Dengan begitu, liburanmu bisa lebih maksimal dan menyenangkan, deh!

1. Perayaan Tết

ilustrasi perayaan Tết di Vietnam (commons.wikimedia.org/abbeyprivate)

Tết atau Tahun Baru Imlek merupakan perayaan terbesar dalam kalender Vietnam, sehingga banyak orang sana akan kembali ke desa asal mereka untuk mengunjungi kerabat, teman, dan tetangga. Mereka sekadar bertukar ucapan, serta memberikan uang angpao kepada anak-anak dan orang tua.

Ini berarti, banyak bisnis kuliner dan wisata yang tidak buka, sehingga sulit bagi wisatawan untuk menikmati liburan. Tanggal perayaan Tết berubah setiap tahun, tetapi biasanya jatuh pada bulan Januari atau Februari.

2. Musim hujan pada Mei—awal September

ilustrasi kondisi sawah di Sa Pa yang tergenang air hujan (commons.wikimedia.org/Jakub Hałun)

Musim hujan di daerah Sa Pa dimulai pada bulan Mei, lalu berlangsung hingga Agustus atau awal September. Pada periode ini, curah hujan selalu tinggi, sehingga hujan deras sering kali menyebabkan banjir.

Pada beberapa tahun belakangan, Sa Pa mengalami banjir besar yang menyebabkan kerusakan parah pada harta benda dan properti. Puncak musim hujan di san terjadi pada bulan Juli dan Agustus, di mana hujan disertai badai petir.

Air dari dataran tinggi dan pegunungan yang mengalir ke lembah sangat besar, sehingga dapat menyebabkan erosi tanah, merusak tanaman, jalan, dan rumah. Lebih spesifik lagi, banjir juga dapat menyebabkan longsor di sepanjang jalan dan lalu lintas yang membahayakan keselamatan pengguna jalan.

3. Perawatan tahunan

ilustrasi kereta gantung di Puncak Fansipan (pixabay/nbthang)

Setiap tahunnya, jalur menuju puncak Fansipan di kawasan Sa Pa dialihkan untuk pemeliharan. Akibatnya, pengunjung yang datang tidak bisa menikmati mendaki atau naik kereta gantung.

Biasanya, masa perawatan ini berlangsung sekitar 1 bulan, umumnya antara awal Januari hingga awal Februari. Jadi, kalau berencana ke Sa Pa, hindari periode ini, karena akses ke puncak Fansipan sedang ditutup sementara.

4. Musim dingin saat kabut sedang tebal

ilustrasi kabut di Sa Pa, Vietnam (pixabay.com/dung0806)

Kabut tebal memang cukup umum di Sa Pa sepanjang tahun. Pada musim dingin (Desember—Februari), kabut bisa menjadi sangat tebal, bahkan menghalangi pandangan ke lanskap alam, karena kondisi langit cenderung mendung dan lembap.

Meskipun wisatawan berada di Fansipan Mount, panorama spektakuler yang diharapkan bisa tertutup kabut. Pengalaman mendaki atau menikmati pemandangan menjadi kurang optimal dibanding musim lainnya.

Sebelum berlibur ke Sa Pa, Vietnam, alangkah baiknya perhatikan waktu yang harus dihindari, demi keselamatan dan menjaga alam supaya tetap lestari. Dengan ini, wisatawan tetap bisa menikmati liburan jauh lebih tenang. Gimana, kamu tertarik berlibur ke Sa Pa? Yuk, segera agendakan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team