5 Alternatif Pengganti Tepung Terigu untuk Martabak Manis Tetap Enak

Bagi pencinta martabak manis yang sedang menghindari tepung terigu atau ingin mencoba bahan baru, kamu tidak perlu khawatir. Martabak manis tetap bisa dinikmati dengan tekstur lembut dan rasa legit meskipun tanpa tepung terigu. Dengan memilih alternatif tepung yang tepat, kamu tetap bisa bikin martabak manis yang empuk, bersarang, dan menggoda selera.
Artikel ini akan mengulas lima jenis tepung pengganti terigu yang cocok untuk membuat martabak manis. Setiap jenis tepung memiliki karakteristik tersendiri, jadi kamu bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan atau selera. Yuk, simak selengkapnya supaya martabak manis buatanmu tetap enak meskipun tanpa tepung terigu.
1. Tepung beras

Tepung beras bisa jadi pilihan pertama untuk menggantikan tepung terigu dalam adonan martabak manis. Hasilnya cenderung lebih ringan dan bersarang dengan cantik, cocok untuk kamu yang suka tekstur martabak yang sedikit renyah di bagian luar. Namun, martabak dengan tepung beras cenderung lebih kering, jadi pastikan takaran cairan dan gula seimbang.
Supaya hasilnya tetap lembut, kamu bisa mencampur tepung beras dengan sedikit tepung tapioka. Perpaduan ini akan membantu menghasilkan adonan yang kenyal namun tetap bersarang. Jangan lupa diamkan adonan minimal 30 menit agar fermentasi berjalan maksimal.
2. Tepung singkong

Tepung mocaf (modified cassava flour) berasal dari singkong dan bebas gluten, cocok untuk kamu yang mempunyai intoleransi terhadap gluten. Rasanya netral sehingga tidak akan mengganggu cita rasa manis dari topping martabak favoritmu. Selain itu, tepung mocaf mengandung lebih banyak serat dibandingkan tepung terigu biasa.
Untuk hasil maksimal, campurkan tepung mocaf dengan bahan pengembang seperti baking soda dan baking powder. Tambahan ini membantu menciptakan pori-pori kecil dalam martabak agar tetap empuk dan tidak bantat. Jangan lupa gunakan api kecil agar bagian bawah martabak tidak cepat gosong.
3. Tepung sorgum

Tepung sorgum adalah alternatif sehat yang mulai banyak digunakan dalam resep-resep kue tradisional dan modern. Warnanya sedikit kecokelatan dengan rasa sedikit earthy, cocok untuk kamu yang ingin versi martabak manis yang lebih sehat dan unik. Sorgum juga tinggi zat besi dan antioksidan alami.
Karena sifatnya yang sedikit padat, sebaiknya campur tepung sorgum dengan tepung beras atau tepung tapioka agar hasilnya lebih lembut. Kamu juga bisa menambahkan telur ekstra untuk membantu struktur adonan agar lebih lentur. Martabak dengan tepung sorgum tetap enak dan pastinya lebih bernutrisi.
4. Tepung oat

Tepung oat bisa jadi pilihan yang sempurna jika kamu ingin martabak manis yang lebih mengenyangkan. Kaya serat dan memiliki indeks glikemik rendah, oat bisa membantu menjaga rasa kenyang lebih lama. Rasa gurih alaminya juga memberi sentuhan unik pada martabak buatanmu.
Gunakan oat instan yang dihaluskan sebagai tepung atau beli tepung oat siap pakai. Karena oat menyerap air cukup banyak, pastikan tambahkan susu atau air lebih banyak daripada biasanya. Kombinasikan dengan sedikit tepung beras agar teksturnya tidak terlalu padat dan tetap bisa bersarang.
5. Tepung kentang

Tepung kentang dikenal mampu memberikan kelembutan ekstra pada adonan sehingga cocok untuk kamu yang suka martabak tipis dengan tekstur moist. Rasa yang dihasilkan pun cenderung netral sehingga bisa berpadu dengan berbagai macam topping. Tepung ini juga membuat martabak lebih awet empuk meski sudah dingin.
Namun, karena tepung kentang tidak mempunyai daya kembang yang tinggi, sebaiknya kombinasikan dengan baking powder atau ragi. Kamu juga bisa mencampurnya dengan sedikit tepung beras untuk membantu tekstur bersarang tetap terbentuk. Hasilnya martabak manis yang lembut dan berbeda dari biasanya.
Eksperimen dengan berbagai jenis tepung bisa jadi cara seru untuk menemukan versi martabak manis favoritmu. Siapa tahu kamu malah menemukan resep baru yang lebih sehat dan unik.