5 Karakter Anime yang Kuat, tapi Merasa Hampa

- Saitama (One Punch Man) merasa hampa karena kekuatannya yang terlalu besar membuat pertarungannya terasa membosankan.
- Itachi Uchiha (Naruto) merasa kekuatannya tidak ada artinya karena disalahgunakan dan dihantui oleh penyesalan.
- Levi Ackerman (Attack on Titan) merasa kekuatannya tidak ada artinya karena dirinya selalu gagal melindungi orang-orang di sekitarnya.
Dalam anime, kekuatan kadang bukanlah segalanya. Di luar sana, mungkin banyak karakter yang akan melakukan apa saja untuk menjadi yang terkuat. Namun, apa artinya kekuatan jika para karakter tersebut justru merasa hampa atau kosong yang luar biasa dalam hati mereka?
Nah, pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas lima karakter anime yang kuat, tapi berhati hampa. Siapa saja karakternya? Yuk, simak ulasan berikut!
1. Saitama (One Punch Man)

Tidak diragukan lagi jika Saitama adalah salah satu karakter terkuat yang pernah ada dalam semesta anime. Bagaimana tidak, Saitama bisa melenyapkan semua musuhnya hanya dengan satu pukulan. Namun, kekuatan yang terlalu besar justru membuat Saitama merasakan kehampaan yang luar biasa dalam hatinya.
Sejak menjadi orang terkuat dalam semesta One Punch Man, Saitama tidak lagi bisa menikmati pertarungan. Semua pertarungan menjadi membosankan bagi Saitama. Itu karena semua musuhnya dapat dikalahkan dengan cara yang terlalu mudah. Bahkan, meski Saitama menahan untuk tidak menggunakan semua kekuatannya, musuhnya tetap akan tumbang hanya dengan satu pukulan.
2. Itachi Uchiha (Naruto)

Sejak kecil, Itachi selalu digadang-gadang sebagai anak ajaib Uchiha. Bagaimana tidak, Itachi sudah memperlihatkan bakat yang luar biasa sejak dirinya masih kecil. Itachi bahkan lulus lebih awal dari Akademi Ninja dan menjadi anggota Anbu pada usia yang sangat muda.
Sayangnya, kegeniusan Itachi justru malah disalahgunakan oleh Danzo Shimura. Dengan alasan menyelamatkan desa dan adiknya, Sasuke Uchiha, Itachi dipaksa untuk membunuh semua anggota klannya sendiri. Itachi merasa bahwa kekuatannya tidak ada artinya karena dirinya selalu dihantui oleh penyesalan dan rasa bersalah.
3. Levi Ackerman (Attack on Titan)

Terlepas dari badannya yang kecil, Levi Ackerman telah dikenal sebagai manusia terkuat dalam seri Attack on Titan. Dengan kekuatan dan kelincahannya, Levi dapat mengalahkan Titan sekuat Beast Titan dengan sangat mudah. Meski begitu, Levi tampak tidak pernah bangga atas kekuatannya.
Meski dirinya adalah salah satu harapan terbesar umat manusia, Levi telah kehilangan terlalu banyak orang yang ia cintai. Levi merasa bahwa kekuatannya tidak ada artinya karena dirinya selalu gagal melindungi orang-orang di sekitarnya. Meski dirinya juga menjadi tokoh kunci dalam menghentikan Rumbling, Levi tampak tetap merasa kurang layak untuk dianggap sebagai pahlawan.
4. Satoru Gojo (Jujutsu Kaisen)

Sama seperti Itachi Uchiha, Satoru Gojo juga terlahir sebagai anak ajaib. Satoru terlahir sebagai orang pertama yang mewarisi Six Eyes dan Limitless setelah ratusan tahun. Kemampuan tersebut membuat Satoru berhasil dikenal sebagai Penyihir Jujutsu terkuat di dunia.
Meski Satoru sering menyombongkan gelarnya, jarang ada yang menyadari jika Satoru sebenarnya menyimpan kehampaan dalam hatinya. Terlepas dari kekuatannya, Satoru merasa gagal menyelamatkan temannya, Suguru Geto. Satoru sering merasa tidak berdaya karena dirinya tidak bisa menyelamatkan satu-satunya sahabatnya dari kegelapan.
5. Gintoki Sakata (Gintama)

Terlepas dari kepribadiannya yang konyol, Gintoki Sakata sebenarnya adalah samurai yang sangat kuat. Pada Perang Joui, Gintoki menjadi samurai yang paling ditakuti oleh para Amanto. Dirinya bahkan mendapatkan julukan sebagai Shiroyasha, yang berarti 'Iblis Putih'.
Namun, di balik keceriaannya, Gintoki sebenarnya menyimpan trauma yang sangat mendalam. Pada Perang Joui, Gintoki terpaksa memenggal kepala gurunya sendiri, Shoyo Yoshida, demi menyelamatkan teman-temannya. Meski Gintoki bisa melanjutkan hidup, dirinya tetap selalu dihantui oleh rasa bersalah karena telah membunuh orang yang sudah membesarkannya.
Menjadi sosok yang kuat seperti kelima karakter di atas mungkin memang terlihat menyenangkan. Meski begitu, tidak semua orang bisa menahan kehampaan yang dirasakan oleh kelima karakter di atas. Selain kuat secara fisik, mereka juga dituntut untuk kuat secara mental. Jadi, bagaimana menurutmu tentang kelima karakter anime di atas?