4 Kesalahan Menyetrika yang Bikin Pakaian Cepat Rusak, Hati-Hati!

- Mengatur suhu setrika tanpa melihat jenis kain
- Menyetrika pakaian yang terlalu basah
- Mengabaikan kebersihan pelat setrika
- Menekan setrika terlalu kuat
Menyetrika adalah pekerjaan rumah tangga yang hampir setiap orang lakukan, terutama bagi mereka yang ingin pakaian selalu terlihat rapi. Namun, di balik kegiatan sederhana ini, ada risiko yang sering gak disadari: pakaian bisa cepat rusak jika proses menyetrikanya salah. Beberapa jenis kerusakan mungkin baru terlihat setelah beberapa kali cuci-pakai, seperti kain yang menipis, warna yang memudar, atau bagian tertentu yang mengkilap.
Sering kali, kerusakan ini bukan disebabkan oleh kualitas pakaian yang buruk, melainkan kesalahan kecil yang dilakukan berulang kali saat menyetrika. Dari pengaturan suhu yang salah, teknik yang terburu-buru, hingga kebiasaan buruk yang diabaikan, semuanya bisa memberi dampak besar pada usia pakaian. Agar kamu gak melakukan kesalahan yang sama, ada baiknya mengetahui kebiasaan menyetrika yang justru merusak pakaian.
1. Mengatur suhu setrika tanpa melihat jenis kain

Kesalahan paling umum adalah menyetrika semua pakaian dengan suhu yang sama. Padahal, setiap jenis kain punya batas ketahanan panas yang berbeda. Katun dan linen mungkin tahan suhu tinggi, tetapi sutra, wol, atau bahan sintetis seperti poliester bisa rusak bahkan di suhu sedang.
Jika suhu terlalu tinggi, serat kain bisa terbakar, mengkerut, atau berubah warna. Sebaliknya, jika terlalu rendah, hasil setrikaan gak rapi dan membuatmu mengulang proses berkali-kali. Kebiasaan ini bukan hanya menghabiskan waktu dan energi, tetapi juga mempercepat kerusakan pakaian. Selalu cek label perawatan sebelum menyetrika dan sesuaikan suhunya agar kain tetap awet.
2. Menyetrika pakaian yang terlalu basah

Banyak orang sengaja menyetrika pakaian saat masih basah dengan harapan kerutan lebih cepat hilang. Padahal, menyetrika pakaian yang terlalu basah justru bisa membuat panas terkonsentrasi di satu titik dan merusak serat kain. Uap berlebih yang dihasilkan juga bisa merusak bagian dalam setrika, apalagi pada model setrika listrik biasa.
Efek lainnya, bagian pakaian yang terlalu sering terkena panas dalam kondisi basah akan menjadi lebih rapuh. Lama-kelamaan, kain bisa menipis atau bahkan berlubang. Cara yang benar adalah menunggu pakaian setengah kering sebelum disetrika atau menggunakan semprotan air ringan untuk melembapkan bagian tertentu saja.
3. Mengabaikan kebersihan pelat setrika

Pelat setrika yang kotor bisa jadi penyebab utama pakaian cepat rusak. Sisa kanji, debu, atau kotoran yang menempel akan menghambat distribusi panas dan meninggalkan bekas pada kain. Bahkan, lapisan kotor ini bisa menjadi titik panas yang membakar serat kain secara gak merata.
Jika dibiarkan, noda yang menempel dari pelat bisa menodai pakaian dan sulit dibersihkan. Untuk mencegahnya, bersihkan pelat setrika secara rutin dengan kain lembap atau larutan pembersih khusus. Pelat yang bersih akan membuat proses menyetrika lebih aman dan hasilnya pun lebih rapi.
4. Menekan setrika terlalu kuat

Banyak orang mengira semakin kuat menekan setrika, semakin cepat kerutan hilang. Padahal, tekanan berlebihan bisa merusak serat kain, terutama pada bahan tipis atau halus. Tekanan yang terlalu kuat juga bisa membuat bagian tertentu mengkilap, terutama pada pakaian berwarna gelap.
Teknik menyetrika yang benar adalah mengandalkan panas dan gerakan halus, bukan tenaga. Biarkan panas yang bekerja meluruskan serat kain, sementara tangan hanya mengarahkan setrika dengan lembut. Dengan begitu, pakaian tetap rapi tanpa kehilangan kualitasnya.
Menyetrika memang terlihat sederhana, tapi kebiasaan yang salah bisa membuat pakaian cepat rusak. Mulai dari pengaturan suhu yang gak tepat, menyetrika pakaian basah, pelat setrika yang kotor, hingga menekan setrika terlalu kuat, semuanya bisa memperpendek usia pakaian tanpa kita sadari. Kesalahan-kesalahan ini sering terjadi karena terburu-buru atau kurangnya perhatian pada detail kecil.
Dengan memperbaiki kebiasaan tersebut, kamu gak hanya membuat pakaian lebih awet, tetapi juga menghemat waktu dan tenaga. Setrika yang digunakan dengan benar akan menghasilkan pakaian rapi, nyaman dipakai, dan tetap terlihat baru lebih lama. Jadi, jangan anggap sepele teknik menyetrika yang benar, karena itu investasi kecil untuk menjaga penampilan sehari-hari.