CEK FAKTA: Parfum LV-Gucci Pakai Kemenyan Seperti yang Disebut Gibran?

- Senyawa pada kemenyan bisa digunakan untuk parfum
- Momen Gibran bahas kemenyan untuk parfum
- Banyak ibu-ibu pakai parfum mahal tapi tak tahu bahan bakunya
Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden (Wapres) RI, Gibran Rakabuming Raka sempat menyebut, banyak ibu-ibu yang tak mengetahui parfum kelas dunia seperti Louis Vuitton (LV) dan Gucci, salah satu bahan bakunya berasal dari kemenyan. Ia mengatakan, selama ini ibu-ibu hanya memakai parfum tersebut tanpa tahu bahan bakunya.
Hal tersebut disampaikan Gibran saat memberikan pembekalan kepada 100 Peserta Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) XXV dan 110 Peserta Pendidikan Penyiapan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P4N) LXVIII, di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan Nomor 7, Jakarta, Senin (14/7/2025).
Lantas benarkah kabar senyawa pada kemenyan bisa digunakan untuk parfum seperti yang disebut Gibran?
1. Senyawa pada kemenyan memang bisa digunakan untuk parfum

Guru Besar Universitas IPB, Triadiati mengatakan, senyawa pada kemenyan memang bisa digunakan untuk parfum dengan cara melakukan pemurnian pada senyawa yang diinginkan.
"Bisa, kalau senyawa-senyawa yang diminati harus dimurnikan dulu. Gitu. Bisa. Selama itu aromatiknya membuat orang nyaman, tinggal diidentifikasi senyawa aromatik yang dituju saja, kemudian dimurnikan, nah itu jadi dalam tanda petik biang parfum," kata dia saat dihubungi IDN Times, Kamis (17/7/2025).
Tridiati pun mengatakan, salah satu senyawa pada kemenyan disebut memang digunakan untuk parfum Gucci dan Louis Vuitton.
"Kemudian ada merk lain yang ada sensasi tropik itu juga salah satunya, karena senyawa dari kemenyan cukup banyak. Tinggal diambil saja, dimurnikan saja, dipilih," imbuh dia.
2. Momen Gibran bahas kemenyan untuk parfum

Momen Gibran soroti ibu-ibu tak tahu parfum LV dan Gucci pakai kemenyan bermula saat dirinya membahas mengenai pentingnya hilirisasi yang membuat bahan mentah naik harga saat dijual ke pasar. Ia pun mengaku sempat mengunjungi pusat penelitian di Humbang Hasundutan, Sumatra Utara.
Saat di sana ia menemukan adanya potensi pada bahan baku menyan untuk dilakukan hilirisasi.
"Saya kapan hari itu ke Humbang Hasundutan membahas di sana ada pusat research. Dan di sana kita menemukan yang namanya kemenyan, saya pernah bicara itu masalah hilirisasi kemenyan," ujar dia.
Gibran pun menyebut, banyak pihak yang menertawakannya saat membahas mengenai hilirisasi kemenyan. Padahal menurutnya, kemenyan sama berharganya dengan nikel.
"Banyak yang ketawa. 'Kemenyan buat dukun'. Salah, kemenyan itu sama berharganya dengan nikel," ungkap dia.
3. Banyak ibu-ibu pakai parfum mahal tapi tak tahu bahan bakunya

Gibran lantas mengatakan, banyak ibu-ibu yang hanya memakai parfum kelas dunia tanpa mengetahui kemenyan merupakan salah satu bahan baku yang digunakan.
Oleh sebabnya, pemerintah mendorong agar program hilirisasi bisa berjalan. Sehingga yang dijual Indonesia di pasar dunia tidak hanya sekadar bahan baku, melainkan barang jadi yang tentunya punya nilai jual lebih tinggi.
"Tapi dari dulu ya, sekali lagi, kita jualnya jual mentah. Ibu-ibu yang pakai parfum LV, Gucci, dan lain-lain itu dari kemenyan. Kita jualnya mentah terus, makanya kita dorong anak muda untuk research. Kita sediakan tempat yang baik untuk research, alat terkini. Hilirisasi, jadi bukan hanya hilirisasi nikel, ada yang namanya hilirisasi kemenyan," ungkap Gibran parfum LV dan Gucci pakai kemenyan.
Dengan demikian, pernyataan Gibran soal kemenyan jadi bahan baku pada parfum mewah adalah benar.