Malam Ini Jalan Thamrin Sampai Sudirman Ditutup untuk Karnaval

- Cari jalur alternatif: Masyarakat diminta mencari rute lain untuk menghindari penutupan jalan, dengan contoh rute dari Barat ke Timur melalui Jalan Tomang Raya, Balikpapan, Suryopranoto, ke Juanda.
- Dishub DKI turunkan ratusan personel: Sebanyak 486 personel Dishub dikerahkan untuk mendukung kelancaran rekayasa lalu lintas di ruas jalan yang ditutup.
- Pemprov DKI akan perluas JakParkir: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memperluas penerapan JakParkir sebagai sistem pengelolaan parkir berbasis digital di wilayah Jakarta.
Jakarta, IDN Times – Pemerintah bakal menggelar karnaval sebagai rangkaian peringatan HUT ke-80 RI, Minggu (17/8/2025) malam. Untuk itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa penutupan jalan di sejumlah ruas utama Ibu Kota.
Penutupan berlaku di sepanjang Jalan Merdeka Barat, MH Thamrin, hingga Jenderal Sudirman.
"Jadi dari Merdeka Barat, kemudian Thamrin, Sudirman, itu dilakukan penutupan. Dan kemudian kami harapkan masyarakat menggunakan rute-rute alternatif," ucap Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, di Balai Kota, Minggu (17/9/2025).
1. Cari jalur alternatif

Syafrin mengimbau masyarakat mencari jalur alternatif agar tidak terjebak di area penutupan jalan. Dia mencontohkan dari barat ke timur bisa melintasi Jalan Tomang Raya, Balikpapan, Suryopranoto, ke Juanda, dan seterusnya.
"Demikian pula sebaliknya. Untuk masyarakat dari Selatan ke Utara juga diarahkan melalui ruas jalan alternatif yang sudah ditentukan,” jelasnya.
2. Dishub DKI turunkan ratusan personel

Syafrin mengatakan untuk mendukung kelancaran rekayasa lalu lintas tersebut, Dishub mengerahkan 486 personel yang ditugaskan di sepanjang ruas jalan yang ditutup.
“Untuk petugas dari Dinas Perhubungan kami siapkan 486 personil. Kami lebih kepada backup untuk penutupan ruas jalan, khususnya di Ring 1, yakni Merdeka Barat, Sudirman, dan Thamrin,” jelas Syafrin.
3. Pemprov DKI akan perluas JakParkir

Selain itu, Syafrin menambahkan, Pemprov DKI Jakarta juga terus memperluas penerapan JakParkir sebagai sistem pengelolaan parkir berbasis digital. Saat ini, program itu sudah berlaku di tujuh ruas jalan.
“Minggu ini atau minggu depan akan ada tambahan tiga ruas jalan, jadi total 10. Target kami tahun ini bisa diperluas ke 25 ruas jalan di wilayah Jakarta. Secara bertahap akan terus ditingkatkan,” kata dia.