3 Faktor yang Membuat Florian Wirtz Bergabung dengan Liverpool

- Arne Slot's vision and plan impressed Florian Wirtz
- Liverpool's modern training facilities amazed Wirtz
- Liverpool's ambition to win titles aligned with Wirtz's desire
Florian Wirtz menjadi rekrutan terbaru Liverpool pada musim panas 2025. Liverpool rela memecahkan rekor transfer klub senilai 116 juta pound sterling (Rp2,56 triliun) untuk menebusnya dari Bayer Leverkusen. Ini menunjukkan talenta dan kualitasnya sebagai pemain.
Namun, transfer Liverpool ini sejatinya tak mudah. Beberapa bulan sebelumnya, Liverpool tidak sendiri mengincar tanda tangan Wirtz. Terdapat Bayern Munich dan Manchester City yang terlibat dalam persaingan transfer. Namun, LIverpool beruntung sebab Wirtz memilih pindah ke Anfield. Lalu, faktor apa saja yang membuat Wirtz memilih LIverpool menjadi klub barunya?
1. Florian Wirtz terkesan dengan visi bermain dan rencana yang dipaparkan Arne Slot
Arne Slot menjadi alasan kuat di balik keputusan Florian Wirtz memilih Liverpool sebagai klub barunya. Ketika sang pemain ingin meninggalkan Bayer Leverkusen, tiga klub berminat kepadanya, yakni Liverpool, Manchester City, dan Bayern Munich. Khusus untuk Manchester City, mereka keluar dari perburuan setelah harga mahal yang dipatok Bayer Leverkusen.
Liverpool lalu bersaing dengan Bayern Munich untuk mendapatkan jasa Wirtz. Menurut laporan The Athletic, Liverpool meminta izin kepada Bayer Leverkusen untuk memaparkan visi dan rencana jangka panjang dengan Wirtz pada Maret 2025. Ini tentu langkah awal yang baik meski pada saat itu sang pemain belum menentukan masa depannya di Bayer Leverkusen.
Pada awal Mei, Wirtz mengatakan ingin mencari tantangan baru kepada klub. Tujuannya berkarier di luar Jerman. Dengan situasi ini, Bayern Munich kehilangan kans merekrutnya. Pasalnya, Wirtz lebih dulu terkesan dengan Liverpool. Ditambah lagi, gaya bermain Wirtz mirip dengan Jamal Musiala. Ini membuat dirinya tidak yakin dengan taktik yang ditawarkan Vincent Kompany dan Bayern Munich. Pada akhirnya, ia memutuskan menerima pinangan Liverpool.
Dalam wawancara perdananya usai diresmikan Liverpool, Wirtz mengungkapkan bahwa tidak mudah meninggalkan Jerman. Namun, apa yang sudah dipaparkan oleh Arne Slot dan Richard Hughes (Direktur Olahraga Liverpool) membuat pilihannya bulat. Wirtz meyakini pindah ke Inggris membela Liverpool akan membuatnya berkembang menjadi pemain papan atas.
2. Fasilitas latihan yang dimiliki Liverpool membuat Florian Wirtz terkesima
Salah satu faktor yang membuat Florian Wirtz memilih Liverpool adalah fasilitas latihan yang modern. Pada November 2024 lalu, Bayer Leverkusen diizinkan latihan di AXA Training Centre milik Liverpool. Ini terjadi setelah partai Liverpool kontra Bayer Leverkusen di Liga Champions Eropa 2024/2025. Saat itu, Bayer Leverkusen tak berdaya dengan takluk 0-4 dari Liverpool.
Saat itu, kesempatan latihan hanya sebatas kerja sama dari kedua klub. Ini mengingat pelatih Bayer Leverkusen adalah Xabi Alonso, yang merupakan sosok legenda bagi Liverpool. Pihak klub kemudian mengizinkan skuad Bayer Leverkusen berlatih di lapangan U-23. Namun, kesempatan ini justru membuat Wirtz terkesima. Secara tidak langsung, ini membuatnya merasa Liverpool dapat menunjang perkembangannya menjadi pemain yang lebih berkualitas.
3. Ambisi Liverpool untuk terus meraih gelar juara sejalan dengan keinginan Florian Wirtz
Kesuksesan Arne Slot pada musim debutnya di Liverpool membuat klub berambisi lebih. Ini membuat Florian Wirtz ingin terlibat dalam kejayaan baru Liverpool. Pemain berusia 22 tahun ini bahkan mengaku menyaksikan parade juara Liverpool dan ingin menjadi bagiannya.
Selain itu, keinginan Wirtz untuk menjajal tantangan di liga baru menjadi pertimbangan lain. Ia mengaku bahwa Premier League merupakan salah satu liga yang kompetitif di Eropa. Ditambah lagi, ia juga punya ambisi yang sama dengan Liverpool untuk menjuarai Liga Champions.
Maka dari itu, pilihannya bergabung dengan Liverpool menjadi keputusan yang tepat. Dengan ditunjang segala fasilitas untuk meningkatkan kualitasnya, Wirtz memilih Liverpool sebagai tempatnya melanjutkan karier. Ia optimis bisa memberikan kemampuan terbaiknya bersama tim.
Tiga faktor di atas setidaknya menjadi alasan di balik kepindahan Wirtz ke Anfield. Liverpool merupakan klub yang diyakini dapat membuatnya berkembang lebih baik lagi. Ambisi juara yang terus diusung membuatnya tertantang. Menarik dinantikan kiprahnya pada musim depan.