Kisah Perjuangan Arkhan Fikri Demi Bela Timnas U-23 di Final Piala AFF

- Arkhan Fikri berjuang main meski cedera
- Demi menit bermain, Arkhan latihan mandiri
- Arkhan kecewa melihat Vietnam juara lagi
Jakarta, IDN Times - Arkhan Fikri begitu kecewa lantaran gagal mengantarkan Timnas Indonesia U-23 menjuarai Piala AFF U-23 2025. Garuda Muda keok 0-1 dari Vietnam akibat dijebol Nguyen Cong Phuong, Selasa (29/7/2025) malam WIB.
Arkhan kecewa karena tidak bisa maksimal membantu Timnas U-23. Wonderkid Arema FC itu masih cedera, yang membuatnya cuma bisa main sebentar di akhir babak kedua. Masuknya Arkhan mendapat sambutan hangat dari suporter di tribune.
1. Tahan sakit, Arkhan sebenarnya belum bisa main

Lebih dari itu, kondisi Arkhan sebenarnya belum ideal untuk main. Kebugarannya belum fit 100 persen, akibat mengalami cedera di lututnya.
Namun, Arkhan memohon kepada pelatih Gerald Vanenburg untuk tampil. Arkhan pengin main meski harus menahan sakitnya di atas lapangan.
"Saya tadi belum maksimal karena lutut baru enakan dan belum 100 persen sembuh. Tapi, saya bulang ke pelatih mau main untuk bantu tim. Masih nahan sakit juga," kata Arkhan sembari mengelus sekitar lututnya selepas laga.
2. Perjuangan Arkhan demi bisa main

Demi mendapat menit bermain di final, Arkhan sampai berjuang keras. Di hotel, dia melahap latihan mandiri, khususnya untuk penguatan otot.
"Karena saya pengin sekali main, saya latihan mandiri. Saya penguatan buat bantu tim. Saya ingin sekali bisa bantu tim untuk jadi juara," ujar Arkhan.
3. Arkhan lagi-lagi lihat Vietnam juara

Namun, perjuangan Arkhan gagal berbuah manis. Gelandang berusia 20 tahun itu justru harus melihat Vietnam mengangkat trofi Piala AFF U-23 untuk kedua kalinya.
Pada edisi sebelumnya, 2023 lalu, Arkhan juga merupakan skuad Garuda Muda di turnamen tersebut. Timnas U-23 keok dari Vietnam di final, lewat tos-tosan (6-5) 0-0.
"Lagi-lagi saya menjadi runner-up. Edisi sebelumnya juga runner-up. Ya, jadi sangat disayangkan," ucap Arkhan.