5 Klub yang Paling Sering Dibobol Dries Mertens
- Bologna menjadi klub yang paling sering dibobol Dries Mertens dengan total sebelas gol.
- Dalam 12 laga, Dries Mertens membobol Cagliari sebanyak 10 kali.
- Fiorentina (9 gol) menjadi klub yang paling sering dihadapi Dries Mertens.
Dries Mertens, penyerang berkebangsaan Belgia, mengumumkan akhir dari perjalanan panjangnya sebagai seorang pesepak bola profesional pada musim panas 2025. Keputusan tersebut mengakhiri karier yang telah ia jalani sejak 2006. Dengan demikian, Galatasaray menjadi klub terakhir yang ia bela.
Sepanjang kariernya, pemain kelahiran 6 Mei 1987 tersebut dikenal sebagai seorang pemain depan dengan kemampuan membobol gawang lawan yang baik. Lima klub di dalam daftar ini telah menjadi saksi ketajamannya di depan gawang. Yang menarik, semua klub tersebut ia bobol kala berseragam Napoli pada 2013–2022.
1. Bologna menjadi klub yang paling sering dibobol Dries Mertens dengan total sebelas gol
Bologna menjadi klub yang paling sering dibobol oleh Dries Mertens. Dari total 15 pertemuan, sang pemain mampu menceploskan 11 gol dan 2 assist. Fakta menarik lainnya, Mertens juga menunjukkan dominasi dari segi hasil pertandingan dengan torehan 10 kemenangan, 2 keimbangan, dan 3 kekalahan.
Mertens benar-benar menjadi momok bagi pertahanan Bologna. Ia bahkan mencetak 2 hattrick dalam 2 pertemuan berbeda. Salah satu momen tersebut terjadi pada pekan ke-34 Serie A Italia 2015/2015 dan membawa Napoli meraih kemenangan besar dengan skor 6-0.
2. Dalam 12 laga, Dries Mertens membobol Cagliari sebanyak 10 kali
Dries Mertens hanya berkesempatan menghadapi Cagliari dalam 12 kesempatan berbeda. Meski Demikian, sang pemain mampu menunjukkan potensi terbaiknya dengan koleksi 10 gol dan 2 assist. Mertens juga sukses mencatatkan 8 menang, 3 imbang, dan hanya sekali menelan kekalahan.
Mertens menjadi bintang saat Napoli melibas Cagliari dengan skor telak 5-0 pada pekan ke-16 Serie A 2016/2017. Dipasang sebagai ujung tombak selama 75 menit, ia sukses memaksa kiper lawan memungut bola dari gawang sebanyak tiga kali. Dua gol lainnya dicetak oleh Marek Hamsik dan Piotr Zielinski.
3. Fiorentina (9 gol) menjadi klub yang paling sering dihadapi Dries Mertens
Fiorentina menjadi klub yang paling sering dihadapi oleh Dries Mertens sepanjang kariernya. Ia bertemu klub berjuluk La Viola tersebut dalam 20 laga dengan hasil 12 kemenangan, 4 keimbangan, dan 4 kekalahan. Dirinya juga tampil moncer dengan mengemas 9 gol dan 4 assist.
Salah satu momen terbaik bagi Mertens saat melawan Fiorentina terjadi pada ke-37 Serie A 2016/2017. Diturunkan selama 79 menit, ia berhasil membobol gawang lawan sebanyak dua kali. Dalam laga yang berakhir 4-1 untuk kemenangan Napoli tersebut, ia juga mencatatkan assist untuk gol yang dicetak oleh Lorenzo Insigne.
4. Dries Mertens membobol gawang AS Roma sebanyak sembilan kali
AS Roma, klub pemilik tiga scudetto, juga merasakan tajamnya sosok Dries Mertens ketika berada di area pertahanan. Dalam 19 pertemuan, pemain berpostur 1,69 meter tersebut mencetak 9 gol dan 1 assist. Mertens juga unggul secara hasil dengan 9 kemenangan, 4 keimbangan, dan 6 kekalahan.
Pentingnya peran Mertens di tim yang ia bela saat bertemu AS Roma terjadi pada pekan ke-28 Serie A 2020/2021. Ia dimainkan selama 66 menit dan sukses membawa Napoli menang 2-0. Tak hanya itu, Mertens juga sempat mencetak brace ke gawang AS Roma pada pekan ke-27 Serie A 2016/2017.
5. Sampdoria dibobol tujuh kali oleh Dries Mertens
Sampdoria menempati urutan terakhir dalam daftar ini. Ke gawang klub yang menjuarai Serie A 1990/1991 tersebut, Dries Mertens berhasil mencetak 7 gol dan 4 assist. Dominasi juga ditunjukkan oleh sang pemain dengan hasil 12 kemenangan, 1 keimbangan, dan hanya sekali merasakan kekalahan.
Mertens telah menjadi sosok menakutkan di depan gawang Sampdoria sejak pertemuan pertama. Pemilik 109 caps untuk Timnas Belgia tersebut menjadi pahlawan kemenangan Napoli saat menumbangkan Sampdoria pada pekan ke-18 Serie A 2013/2014. Mertens memborong dua gol dalam duel tersebut.
Dries Mertens menjalani masa-masa indah dalam kariernya kala berseragam Napoli. Ia mampu tampil tajam sebagai seorang penyerang dan memaksa klub-klub Italia menerapkan kewaspadaan tinggi saat menghadapinya. Dengan total 148 gol, ia juga masih memegang rekor sebagai top skor sepanjang masa Napoli.
