Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cara Mengeringkan Baju Basah di Gunung, Simpel dan Efektif!

ilustrasi camping (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi camping (pexels.com/cottonbro studio)
Intinya sih...
  • Gunakan panas tubuh saat tidur untuk mengeringkan baju basah.
  • Keringkan di dalam tenda dengan aliran udara agar pakaian cepat kering.
  • Manfaatkan api unggun secara aman untuk mempercepat pengeringan baju atau perlengkapan yang basah.

Saat mendaki gunung, cuaca sering kali tak bisa diprediksi. Hujan turun tiba-tiba, kabut tebal, atau pakaian yang basah karena keringat bisa bikin kamu nggak nyaman.

Tapi tenang, ada beberapa cara simpel dan efektif buat mengeringkan baju basah di gunung tanpa harus tergantung sinar matahari penuh. Yuk, simak caranya berikut ini!

1. Gunakan panas tubuh saat tidur

ilustrasi camping (unsplash.com/Patrick Hendry)
ilustrasi camping (unsplash.com/Patrick Hendry)

Salah satu cara paling efektif yang sering dilakukan pendaki berpengalaman adalah memanfaatkan panas tubuh sendiri. Caranya, kamu bisa membungkus baju basah dengan handuk atau plastik, lalu simpan di antara sleeping bag saat tidur.

Meskipun tidak 100 persen kering, metode ini cukup membantu mengurangi kadar air pada pakaian. Pastikan baju tidak terlalu basah kuyup, karena bisa membuat sleeping bag ikut lembap dan menurunkan suhu tubuh kamu.

2. Keringkan di dalam tenda dengan aliran udara

ilustrasi camping di gunung atau hutan (pexels.com/Cliford Mervil)
ilustrasi camping di gunung atau hutan (pexels.com/Cliford Mervil)

Jika kamu terjebak hujan terus-menerus, jangan paksa mengeringkan baju di luar. Gunakan bagian dalam tenda untuk proses pengeringan dengan menggantung pakaian di tali atau frame tenda.

Untuk menjaga sirkulasi udara tetap lancar dan mempercepat proses penguapan, kamu bisa membuka ventilasi atau membiarkan pintu tenda terbuka. Dengan begitu, udara segar bisa masuk dan membantu mengeringkan kelembapan di dalam tenda.

Gunakan handuk microfiber untuk menyerap sisa air dari baju terlebih dahulu agar proses lebih cepat. Tips ini paling cocok dilakukan saat istirahat malam atau saat cuaca di luar tidak memungkinkan.

3. Manfaatkan api unggun secara aman

ilustrasi api unggun (pexels.com/Igor Cibulsky)
ilustrasi api unggun (pexels.com/Igor Cibulsky)

Kalau kamu berkemah di tempat yang mengizinkan menyalakan api unggun, kamu bisa memanfaatkan panas dari api tersebut untuk mempercepat pengeringan baju atau perlengkapan yang basah. Tapi ingat, jangan menggantung baju terlalu dekat dengan api karena bisa meleleh (kalau bahan sintetis) atau terbakar.

Jaga jarak aman sekitar 1 meter, dan bolak-balik posisi pakaian setiap beberapa menit. Kamu juga bisa menggantung baju di tongkat atau rak darurat yang ditaruh dekat api unggun. Pastikan selalu ada yang mengawasi, ya.

4. Keringkan di bawah flysheet saat cuaca mendung

Ilustrasi tenda camping menggunakan flysheet (pixabay.com/Ben_Frieden)
Ilustrasi tenda camping menggunakan flysheet (pixabay.com/Ben_Frieden)

Kalau cuaca sedang berkabut atau turun gerimis kecil, kamu masih bisa menjemur pakaian dengan memanfaatkan area di bawah flysheet tenda sebagai tempat yang cukup aman dari tetesan air.

Tempelkan baju ke tali atau frame yang agak tinggi agar tidak menyentuh tanah. Meski sinar matahari nggak terlalu terang, udara terbuka tetap membantu proses pengeringan secara perlahan.

Kombinasikan dengan angin sejuk pegunungan untuk mempercepat proses ini. Ini jadi alternatif terbaik kalau kamu nggak bisa akses sinar matahari langsung.

5. Gunakan teknik 'wring and wrap'

ilustrasi pendaki kehujanan (unsplash.com/Annie Spratt)
ilustrasi pendaki kehujanan (unsplash.com/Annie Spratt)

Kalau kamu membawa handuk microfiber atau kain lap cepat kering, kamu bisa memakai metode wring and wrap. Pertama, peras baju basah sekuat mungkin. Lalu bungkus baju dengan handuk, tekan-tekan agar air terserap maksimal.

Setelah itu, gantung pakaian di area yang kering dan berangin, meski tanpa sinar matahari langsung. Metode ini sangat cocok untuk baju tipis seperti kaos atau base layer. Selain menghemat waktu, baju kamu juga nggak terlalu lembap saat dipakai lagi.

Mengeringkan baju basah di gunung memang butuh sedikit trik dan kreativitas. Cuaca yang tidak menentu nggak jadi halangan kalau kamu tahu cara menyiasatinya. Dengan lima cara di atas, kamu bisa tetap merasa nyaman dan hangat selama mendaki.

Selalu pastikan juga untuk membawa pakaian cadangan dan handuk serap air supaya pendakianmu makin aman dan seru!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nabila Inaya
EditorNabila Inaya
Follow Us