5 Fakta Menarik Rally Dakar: Titik Ekstrem Dunia Balap!

Kalau Formula 1 adalah balapan paling bergengsi di atas aspal, maka Rally Dakar adalah balapan paling prestisius di medan ekstrem. Sebab setiap pembalap Rally Dakar harus menghadapi berbagai medan sulit, mulai dari jalan berbatu hingga gurun pasir.
Tak hanya itu, mereka juga harus menggunakan beragam jenis kendaraan, dari mobil, motor, hingga ATV. Sehingga tak berlebihan kalau Rally Dakar disebut sebagai balapan paling ekstrem sedunia. Nah, berikut 5 fakta di balik Rally Dakar yang perlu kamu ketahui.
1. Bermula dari Afrika
Rally Dakar pertama kali diadakan pada tahun 1979, diprakarsai oleh pembalap Prancis, Thierry Sabine. Ide untuk menciptakan balapan lintas negara ini muncul setelah Sabine tersesat di gurun Sahara selama balapan Abidjan-Nice pada tahun 1977. Terinspirasi oleh tantangan alam yang dihadapinya, Sabine merancang Rally Dakar untuk menguji ketahanan manusia dan mesin.
Awalnya, balapan ini dikenal sebagai Paris-Dakar Rally, dimulai dari Paris, Prancis, dan berakhir di Dakar, Senegal. Rute tersebut melewati berbagai negara Afrika seperti Aljazair, Mali, dan Niger sebelum mencapai Senegal. Namun, pada tahun 2009, balapan dipindahkan ke Amerika Selatan karena ancaman keamanan di Afrika, khususnya dari terorisme. Sejak 2020, Rally Dakar diselenggarakan di Timur Tengah, dengan Arab Saudi sebagai tuan rumah.