Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tanda dilarang parkir (freepik.com/ArthurHidden)
ilustrasi tanda dilarang parkir (freepik.com/ArthurHidden)

Intinya sih...

  • Parkir sembarangan bisa berakibat mobil diderek atau dikunci ban, menimbulkan biaya dan kerusakan pada kendaraan.
  • Parkir sembarangan dapat menyebabkan jalan menjadi sempit, macet, dan mengganggu pengguna jalan lainnya.
  • Risiko terserempet motor atau kendaraan lain, serta potensi kehilangan spion atau pecah kaca akibat parkir sembarangan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pernah gak sih kamu lagi buru-buru terus parkir di mana aja yang kelihatan kosong? Gak salah sih kalau kepepet, tapi kebiasaan parkir sembarangan itu bisa jadi sumber masalah, lho. Mulai dari kena teguran sampai bikin orang lain susah lewat.

Parkir itu bukan cuma soal parkir mobil, tapi juga soal tanggung jawab. Kalau asal parkir, bukan cuma kendaraan kamu yang berisiko, tapi juga bisa ganggu keselamatan orang lain. Yuk, cek bahaya-bahaya parkir sembarangan biar kita lebih hati-hati!

1. Mobil bisa diderek atau dikunci ban

ilustrasi mobil diderek (freepik.com/jcomp)

Parkir di tempat yang bukan peruntukannya, apalagi di area larangan, bisa bikin mobil kamu diderek atau dikunci ban. Dan begitu itu kejadian, ngurusnya bisa bikin pusing dan dompet menipis. Bayar dendanya nggak murah, lho.

Selain itu, mobil kamu juga bisa rusak waktu diderek kalau nggak hati-hati. Daripada keluar uang buat tebus mobil di kantor dishub, mending cari tempat parkir resmi dari awal, meski harus muter sedikit.

2. Mengganggu pengguna jalan lain

ilustrasi pria dan wanita tampak stres di dalam mobil (freepik.com/jcomp)

Parkir sembarangan sering bikin jalan jadi sempit atau bahkan macet. Apalagi kalau kamu parkir di pinggir jalan kecil, pengguna jalan lain pasti kesel dan bisa aja ngebut tanpa sengaja nyerempet mobilmu.

Bisa juga kamu bikin kendaraan lain gak bisa keluar dari parkirannya karena mobil kamu nutup jalan. Nah, kalau udah gitu, bukan cuma bikin orang lain repot tapi bisa jadi kamu juga dimaki-maki. Duh, gak enak kan?

3. Risiko mobil rusak jauh lebih tinggi

ilustrasi bodi mobil tergores (freepik.com/jcomp)

Kalau kamu parkir sembarangan di pinggir jalan atau tempat yang ramai lalu lintas, risiko mobil terserempet motor atau kendaraan lain jadi lebih besar. Kadang bisa juga kena gores karena terlalu dekat sama pohon atau tembok.

Mobil yang parkir sembarangan juga bisa jadi sasaran empuk buat orang iseng atau pencuri. Nggak ada yang ngawasin, jadi potensi kehilangan spion atau pecah kaca jadi lebih tinggi. Bahaya, kan?

4. Membahayakan pejalan kaki

ilustrasi pejalan kaki (freepik.com/EyeEm)

Kalau kamu parkir di trotoar atau jalur pejalan kaki, orang-orang yang harusnya aman malah jadi terpaksa turun ke jalan. Itu bikin mereka lebih rentan ketabrak kendaraan lain. Kita jadi tanpa sadar naruh orang lain dalam bahaya.

Ingat, trotoar bukan tempat parkir, dan hak pejalan kaki itu juga harus kita jaga. Cuma karena kamu pengen dekat ke toko, jangan sampai bikin orang lain celaka ya.

5. Menimbulkan konflik dengan warga sekitar

ilustrasi sekelompok orang menunjukkan ekspresi kaget (freepik.com/freepik)

Parkir sembarangan di depan rumah orang atau gang kecil bisa bikin kamu dimarahin atau bahkan diusir. Warga sekitar biasanya udah lelah banget dengan pengendara yang sembarangan parkir. Apalagi kalau sampai nutup akses keluar-masuk mereka.

Kadang kamu nggak niat jahat, tapi karena nggak izin dulu atau nggak tahu aturan setempat, jadi salah paham. Nah, daripada ribut, lebih baik cari tempat parkir yang jelas-jelas diperbolehkan.

Parkir itu gampang-gampang susah, apalagi di kota yang padat. Tapi dengan sedikit usaha dan peduli sama sekitar, kamu bisa terhindar dari banyak masalah. Jangan sampai niatnya cuma parkir sebentar malah jadi sumber stres panjang. Yuk, jadi pengendara yang bijak!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team