Tahu kah kamu? Jika faktor seperti pengetahuan dan keterampilan berkendara itu penting untuk dipahami dan ditingkatkan oleh pengemudi untuk keselamatan berkendara. Namun, selain faktor-faktor tersebut, perilaku pengemudi pun juga penting harus selalu diperhatikan.
Kadang ketika dalam perjalanan kita terganggu oleh perilaku pengemudi yang buruk, dan rasa sabar kita diuji ketika berurusan dengan mereka. Berikut ini adalah beberapa perilaku buruk pengemudi yang bisa berbahaya di jalan.
Pengemudi buruk seperti ini tidak punya banyak kesabaran. Mereka selalu tampak terburu-buru, jadi mereka kadang mengemudi tepat di belakang bumper kendaraanmu. Cara mengemudi seperti ini bisa sangat membahayakan.
Mereka bisa menyebabkan kecelakaan jika pengemudi di depannya menginjak rem secara tiba-tiba. Mereka tidak punya cukup waktu untuk berhenti karena jarak kendaraan begitu dekat. Cara terbaik menghadapi pengemudi semacam ini adalah membiarkannya menyalipmu jika mereka terburu-buru.
Ini adalah pengemudi buruk yang harus selalu membuat kamu siaga. Hal ini karena mereka mengira bahwa setiap orang di jalan raya bisa membaca pikiran. Mereka percaya bahwa secara ajaib orang lain bisa tahu jika mereka ingin berbelok arah meski tanpa menyalakan lampu sein kendaraan. Biasanya, perilaku ini menyebabkanmu harus menginjak rem secara tiba-tiba atau membuat keputusan dalam sepersekian detik.
Pengemudi yang tidak mematikan lampu sein sama buruknya dengan mereka yang tidak menyalakan lampu sein kendaraannya. Pengemudi buruk ini membiarkan lampu sein kendaraan mereka menyala meski sudah berkilo-kilo jauhnya. Membuat kamu harus menebak-nebak keinginan mereka.
Pengemudi yang lamban adalah salah satu perilaku yang sering membuat kamu emosi di jalan. Mereka memacu kendaraannya di bawah kecepatan rata-rata dan kadang menggunakan lajur kanan jalan yang harusnya untuk lajur mendahului. Ada empat jenis pengemudi lamban yang bisa ditemui: pengemudi nakal, pengemudi baru, orang lanjut usia, dan turis atau orang yang ingin melihat-lihat sekeliling jalan.
Pengemudi lamban lebih bisa menjadi penyebab kecelakaan dibanding pengemudi laju karena mereka mengganggu laju lalu lintas. Hasil riset Auto Insurance Center menyebutkan bahwa banyak kecelakaan melibatkan pengemudi yang melaju di bawah 20 km/jam, jauh lebih lamban dibanding rata-rata kecepatan melaju di jalan pada umumnya. Jadi, pengemudi yang lamban tidak hanya mengganggu, tapi mereka juga berbahaya.
Pengemudi jenis ini bisa jadi adalah pengemudi buruk paling berbahaya di jalan karena mata mereka lebih fokus pada ponsel dibanding jalan. Hasil riset The United State Department of Transportation menyatakan bahwa rata-rata mata pengemudi teralihkan selama 5 detik karena mengirim atau membaca pesan di ponsel. Itu sama seperti mengemudi sepanjang lapangan sepakbola dengan mata tertutup dalam kecepatan 88 km/jam.
Pada 2017, perilaku menggunakan ponsel sambil mengemudi menyebabkan kecelakaan dan menelan 3.166 korban jiwa di AS. Jadi, mengemudi sambil menggunakan ponsel tidak hanya berbahaya, tapi juga tindakan ilegal di berbagai negara.
Sebenarnya tidak sulit untuk tetap menyimpan sampahmu di dalam mobil dan membuangnya saat berhenti di pom bensin atau tujuan akhirmu. Tapi, beberapa pengemudi buruk melempar sampah keluar mobil mereka dimana pun. Melempar sampah keluar jendela selama di jalan selain bisa menyebabkan kecelakaan, juga bisa mencemari lingkungan.
Sangat penting untuk melaju perlahan ketika jalan dalam kondisi licin karena hujan. Tapi pengemudi buruk ini tampak tidak peduli. Mereka memacu kendaraan dengan kecepatan yang sama seperti saat hari cerah. Bukan berarti jika kamu handal mengemudi, maka kamu pasti aman melaju kencang di jalan dengan cuaca buruk. Kurangi kecepatan!
Pengemudi buruk ini adalah jenis pengemudi yang mudah emosi. Mereka akan dengan agresif akan selalu menekan klakson meski dalam kondisi macet. Lebih baik kamu membiarkan mereka menyalipmu daripada mendengar bunyi klakson kendaraan mereka. Setiap orang bisa membuat kesalahan dan tidak ada pengemudi yang sempurna. Santai saja!
Nah, Itu tadi beberapa perilaku buruk pengemudi kendaraan yang kadang kita temui di jalan. Mudah-mudahan kita bukan salah satunya.