TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cara Memulai Usaha Rental Mobil, Perizinan hingga Pemasaran

Dari perizinan hingga strategi pemasaran perlu diperhatikan.

ilustrasi menyewa mobil (pixabay.com/tumisu)

Jakarta, IDN Times - Untuk kebutuhan mobilitas jarak jauh dan memuat banyak barang serta penumpang, mobil jelas merupakan kendaraan yang ideal. Namun, tak semua orang memiliki mobil pribadi untuk menunjang kebutuhan mobilitasnya. Oleh karena itu, ada banyak usaha rental mobil bermunculan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Kamu mulai tertarik untuk mengambil peluang ini? Jika iya, simak informasi seputar cara memulai usaha rental mobil berikut ini.

Baca Juga: Mau Buka Bengkel Motor? Perhatikan 5 Hal Ini

1. Pengurusan legalitas usaha rental mobil

Ilustrasi Mengurus Dokumen Legalitas Usaha (unsplash.com/Romain Dancre)

Langkah cara memulai usaha rental mobil yang pertama adalah mengurus legalitas dan izin usaha rental mobil. Dengan adanya izin usaha dan legalitas yang jelas, kita akan lebih tenang dalam menjalankan usaha karena bisnis yang kita jalankan sudah sah secara hukum.

Selain itu, legalitas usaha ini juga bisa sebagai tanda profesionalitas sekaligus penarik pelanggan. Pelanggan akan lebih yakin dalam memilih menggunakan usaha rental mobil yang memiliki izin usaha dan legalitas yang jelas karena terlihat lebih profesional.

2. Tentukan target pelanggan dan lokasi rental mobil

Ilustrasi Target Pasar dan Lokasi (unsplash.com/Z)

Langkah cara memulai usaha rental mobil yang kedua adalah menentukan target pelanggan dan lokasi rental mobil yang akan dijalankan. Targetkan siapa yang akan menjadi pelanggan rental mobilmu. Jika kamu menargetkan perusahaan-perusahaan sebagai target pasarnya, mendirikan usaha rental mobil di sekitar perkantoran akan jauh lebih efektif. Sedangkan jika kamu menargetkan perseorangan sebagai target pasarnya, dengan mendirikan rental mobil di pinggir jalan atau pusat keramaian bisa membantu untuk mencapai pelanggan yang akan kamu targetkan.

3. Beli mobil dengan spesifikasi yang baik dan yang marak digunakan

Ilustrasi Mobil-Mobil (unsplash.com/Obi - @pixel6propix)

Langkah cara memulai usaha rental mobil yang ketiga adalah dengan membeli mobil dengan spesifikasi dan performa yang baik serta jenis mobil yang familiar di mata masyarakat. Usahakan untuk membeli mobil baru ketimbang mobil bekas, hal ini guna menghemat biaya-biaya untuk perbaikan jika kamu membeli mobil bekas.

Selain itu pilihlah jenis mobil yang familiar bagi masyarakat. Umumnya orang-orang akan memilih Avanza, Innova, Xenia, dan mobil-mobil SUV serta MVP lainnya. Hal ini karena jenis mobil tersebut memiliki performa yang baik serta mampu menampung barang dan penumpang yang lebih banyak.

4. Siapkan ketentuan-ketentuan dalam penyewaannya

Ilustrasi Ketentuan-Ketentuan (unsplash.com/Arisa Chattasa)

Langkah cara memulai usaha rental mobil yang kelima adalah menyiapkan ketentuan atau peraturan menyewa di rental mobil kamu. Berikan ketentuan apakah bisa lepas kunci atau harus didampingi oleh supir dari rental mobil. Selanjutnya selalu pastikan untuk meminta dokumen pribadi seperti KTP sebagai bukti itikad dari penyewa mobil. Untuk keamanan, pastikan apakah kamu akan membuat kebijakan menahan KTP penyewa atau cukup meminta salinan KTP dan memasang alat pelacak di mobil saja.

Selain itu juga tentukan berapa waktu batasan bagi para penyewa dalam menyewa mobil untuk dibebankan biaya overtime. Karena setiap rental mobil memiliki kebijakan yang berbeda-beda, pastikan agar kamu tidak mengalami kerugian akibat salah dalam menentuan ketentuan tersebut.

5. Asuransikan mobil-mobil yang akan kamu sewakan

Ilustrasi Daftar Asuransi (unsplash.com/Vlad Deep)

Langkah cara memulai usaha rental mobil yang kelima adalah mengasuransikan mobil yang akan kamu sewakan. Hal ini sangat penting untuk dilakukan sebagai tindakan preventif. Kita tidak tahu apakah akan terjadi kerusakan saat digunakan oleh penyewa.

Baca Juga: 4 Jasa Rental dan Sewa Mobil Termurah di Bandung

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya