TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bahaya Water Hammer saat Musim Hujan, Apa Itu?

Waspada berkendara di musim hujan

Cilegon sempat tergenang banjir pada Senin (4/5)/ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Jakarta, IDN Times - Saat berkendara di musim hujan, terutama menerjang genangan air yang tinggi atau banjir, kendaraan bermotor berpotensi terjadi water hammer. Mungkin sebagian dari kamu belum tahu apa itu water hammer, dan apa bahaya dan dampak buruknya bagi kendaraan. Water hammer ini perlu kamu waspadai karena bisa merusak motor hingga perlu melakukan banyak servis.

Lalu, apa itu water hammer? Mengapa bisa terjadi dan bagaimana cara mencegahnya? Berikut penjelasannya!

Baca Juga: Bahaya Gas yang Dikeluarkan Kendaraan Bermotor dan Tips Menguranginya

1. Apa itu water hammer?

ilustrasi servis mesin motor (Pixabay.com/mufidpwt)

Water hammer merupakan kondisi ketika air masuk ke dalam ruang bakar dengan jumlah yang banyak yang tidak dapat dikompresikan dan menyebabkan proses pembakaran menjadi terganggu. Air yang masuk biasanya terjadi karena kendaraan motor atau mobil berkendara saat hujan dan menerjang hingga terendam banjir.

Baca Juga: 6 Tips Agar Motor Tetap Awet, Jangan Lupa Servis Rutin!

2. Bagaimana bisa terjadi water hammer?

iluistrasi mesin mobil (Pixabay/Devolk)

Umumnya, water hammer biasa terjadi saat musim hujan, banjir, maupun ketika terjadi bencana tsunami. Karena sesuai namanya, peristiwa ini melibatkan air dalam jumlah banyak, yang masuk ke dalam engine kendaraan bermotor. Air yang masuk tersebut sulit dikompresi oleh mesin dan menyebabkan kepala silinder dapur pacu dan piston bengkok, blok mesin retak, dan akhirnya menyebabkan mesin tidak menyala.

Sebenarnya, fenomena ini tidak hanya terjadi saat musim hujan maupun banjir saja, ketika mencuci mobil menggunakan tekanan tinggi juga air berpotensi masuk ke dalam ruang bakar dan menimbulkan water hammer. Oleh karena itu kamu tetap perlu berhati-hati dan meminimalisasi masuknya air ke dalam engine karena hal tersebut sangat berbahaya.

Baca Juga: Biaya Servis Mobil Terendam Banjir di Bengkel Resmi dan Bengkel Umum

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya