- Pengendali kendaraan saat proses pengereman
Apa Itu Kaliper? Ini Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya

Seperti yang diketahui, sistem pengereman merupakan komponen keselamatan paling penting pada sebuah kendaraan. Pada sistem pengereman, terdapat sebuah komponen penting yang disebut kaliper. Komponen tersebut bekerja sebagai penjepit yang menahan laju sebuah kendaraan. Tanpa kaliper, rem tidak akan bekerja secara efektif. Oleh karena itu, kaliper merupakan salah satu komponen penting pada sistem pengereman.
Sebagai pemilik kendaraan kamu harus memahami apa itu kaliper, fungsi, dan cara kerjanya. Oleh karena itu, IDN Times telah merangkum informasi tersebut untuk kamu. Penasaran seperti apa? Yuk, simak informasinya berikut ini!
1. Pengertian kaliper
Secara sederhana, kaliper merupakan sebuah penjepit atau klem yang berfungsi sebagai rumah bagi kampas rem dan piston. Gesekan yang dihasilkan dari penjepitan tersebut akan mengubah energi kinetik dari putaran roda menjadi energi panas. Karenanya, kendaraan akan melambat dan berhenti.
2. Fungsi kaliper
Kaliper rem memiliki peran vital dalam kendaraan karena fungsinya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa fungsi kaliper:
Perlu diketahui, kaliper rem terdapat pada bagian depan dan belakang kendaraan. Dengan begitu, kendaraan dapat berhenti secara maksimal ketika sedang melaju dalam kecepatan tinggi.
- Memangkas jarak pengereman
Penggunaan kaliper telah dirancang khusus agar kendaraan bisa berhenti dalam jarak dekat dengan mudah. Hal tersebut akan sangat berguna ketika kamu melakukan pengereman mendadak.
- Pengereman lebih optimal
Dengan kaliper, pengereman juga bisa menjadi lebih optimal. Bukan tanpa alasan, posisi kaliper berdekatan dengan komponen sistem pengereman lainnya.
- Memberikan gaya dorong pada cakram rem
Kaliper juga berfungsi untuk memberikan gaya dorong pada cakram rem. Kaliper memiliki seal piston untuk menyalurkan gaya dorong tersebut ke piringan cakram. Seal piston akan memperlambat laju putaran roda hingga mengurangi kebocoran pada proses hidrolik minyak rem saat kamu menginjak pedal rem.
3. Cara kerja kaliper berdasarkan jenisnya
Sebagai informasi, sistem pengereman mobil memiliki dua jenis kaliper, yakni floating calliper dan fixed calliper. Berikut ini cara kerja dua kaliper berdasarkan jenisnya:
- Floating calliper
Floating calliper terletak pada brake support dan bekerja dengan cara menekan kampas rem. Dalam komponen tersebut terdapat piston rem untuk menekan kampas agar dapat bekerja secara lebih optimal.
- Fixed calliper
Fixed calliper juga terletak pada bagian brake support, tetapi posisinya lebih menyatu. Jenis kaliper ini juga bekerja dengan cara menekan kampas rem dengan piston rem untuk pengereman yang lebih optimal.
4. Cara merawat kaliper
Setelah kamu memahami seberapa penting komponen ini, kamu harus mengetahui bagaimana cara merawat kaliper. Bukan tanpa alasan, jika kaliper rusak karena tidak terawat, resiko seperti kecelakaan mungkin saja terjadi. Berikut ini cara merawat kaliper:
- Bersihkan komponen kaliper
Cara paling mudah yang bisa kamu lakukan adalah rutin membersihkan komponen kaliper. Kamu bisa membersihkannya dengan sikat dan pembersih khusus rem. Jika ingin hasil yang lebih optimal, kamu bisa membersihkannya sebanyak tiga kali dalam sebulan.
- Pilih pelumas yang direkomendasikan
Guna menjaga performa kaliper rem, kamu harus menggunakan pelumas yang direkomendasikan. Pelumas tersebut dapat mengoptimalkan gerakan cakram rem sehingga pengereman lebih responsif.
- Servis mobil secara berkala
Terakhir yang tentunya harus dilakukan adalah melakukan servis mobil secara berkala. Dengan melakukan servis mobil, tak hanya kaliper yang terawat, tetapi komponen penting lain juga ikut terawat dengan baik.
Itulah dia penjelasan apa itu kaliper, pengertian, fungsi dan cara kerjanya. Temukan informasi seputar otomotif lainnya hanya di IDN Times!


















