Beli Mobil Bekas secara Kredit, Worth It?

- Mobil bekas memiliki harga beli lebih rendah, namun total cicilan bisa lebih tinggi karena bunga selama masa kredit.
- Periksa total pembayaran hingga akhir tenor untuk membandingkan dengan membeli secara tunai.
- Potensi biaya perbaikan tambahan dan depresiasi nilai mobil bekas jika dibeli secara kredit perlu dipertimbangkan.
Membeli mobil bekas secara kredit mungkin masih banyak dipilih oleh orang-orang yang memang ingin memiliki kendaraan pribadi tanpa harus mengeluarkan uang tunai dalam jumlah yang besar. Opsi ini mungkin terdengar menarik karena memang menawarkan kemudahan dalam sistem pembayaran, namun ada berbagai hal yang juga perlu dipertimbangkan matang-matang agar nantinya tidak sampai menimbulkan penyesalan atau masalah keuangan di kemudian hari.
Sama seperti membeli mobil baru, nyatanya membeli mobil bekas secara kredit tetap memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Untuk memastikan bahwa keputusan tersebut memang benar-benar disesuaikan dengan kebutuhan, maka perhatikan beberapa pertimbangan ini sebelum membelinya.
1. Harga lebih murah, tapi perhatikan total cicilan

Mobil bekas memang memiliki harga beli yang jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan mobil baru, sehingga cicilan perbulannya mungkin sekilas terlihat lebih ringan. Namun, perlu diingat bahwa harga tersebut harus dihitung secara keseluruhan, sebab bisa saja total cicilan yang harus dibayar jauh lebih tinggi karena memang memiliki bunga selama masa kredit berlangsung.
Sebelum memutuskan untuk membeli secara kredit, maka pastikan bahwa kamu telah menghitung total pembayaran terlebih dahulu hingga akhir tenor. Setidaknya dengan begitu, maka kamu bisa membandingkan apakah memang selisih harga dan juga biaya tambahan dinilai masih layak jika dibandingkan dengan membeli kendaraan bekas secara tunai.
2. Risiko biaya perbaikan yang lebih tinggi

Salah satu kekurangan membeli mobil bekas adalah potensi mengalami kerusakan atau komponen yang sudah mengalami aus, sehingga inilah yang dapat menimbulkan biaya perbaikan tambahan. Sebetulnya jika kamu membeli secara kredit, maka bisa saja memiliki dua beban finansial secara sekaligus, yaitu cicilan dan juga biaya perawatan yang mungkin jumlahnya tidak sedikit.
Penting untuk selalu melakukan pengecekan menyeluruh terkait kondisi mobil sebelum membelinya, bahkan sebaiknya dilakukan oleh mekanik terpercaya dan independen. Dengan cara tersebut, maka kamu dapat memperkirakan besarnya biaya perawatan dan juga menilai apakah memang kamu masih sanggup untuk membuat cicilan tanpa harus khawatir dengan pengeluaran yang tidak terduga.
3. Nilai jual kembali yang cenderung turun

Mobil bekas pada dasarnya sudah mengalami depresiasi nilai dan jika kamu membelinya secara kredit, maka nilai kendaraan tersebut bisa saja akan mengalami penurunan ketika cicilan belum lunas. Artinya jika kamu berencana menjual kembali mobil tersebut dalam waktu dekat, maka tidak akan memeroleh harga yang setara dengan sisa cicilan atau pun uang yang sudah dikeluarkan.
Pertimbangkan apakah memang mobil tersebut dinilai akan digunakan jangka panjang atau hanya sebagai kendaraan sementara. Jika memang hanya digunakan untuk pemakaian sesaat, maka membeli mobil bekas secara kredit dinilai kurang menguntungkan dari sisi investasi jangka panjang, kecuali jika memang kamu ingin menggunakannya untuk keperluan sehari-hari dan seterusnya.
4. Skema kredit bisa lebih fleksibel, namun perlu cermat dalam memilih

Ada beberapa lembaga pembiayaan yang menawarkan skema kredit mobil bekas dengan tenor bervariasi dan juga bunga yang cukup kompetitif, sehingga memberikan fleksibilitas bagi pembeli. Meski begitu, kamu tetap harus lebih cermat dalam membaca semua syarat dan ketentuan yang berlangsung, termasuk penalti pelunasan dini atau pun denda keterlambatan yang berlaku.
Jangan sampai tergoda oleh cicilan yang rendah tanpa memperhatikan biaya tambahan yang tersembunyi, sehingga bisa saja justru membebani keuanganmu. Pastikan untuk selalu memilih penyedia kredit yang memang transparan dan memiliki reputasi baik agar proses pembelian berlangsung dengan aman, serta tidak sampai menyulitkanmu di kemudian hari.
Membeli mobil bekas secara kredit sebetulnya bisa menjadi pilihan yang masuk akal asalkan telah diperhitungkan matang-matang. Pertimbangan terkait semua aspek tentunya merupakan langkah penting agar mobil yang kamu beli bisa benar-benar membawa manfaat, sehingga bukan justru menjadi beban. Ingatlah keputusan cerdas bukan hanya soal memiliki mobil, namun juga menjaga stabilitas keuangan di masa depan!