5 Kesalahan saat Servis Mobil, Jangan Suka Gonta-ganti Bengkel
ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@maxa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memiliki mobil bukan hanya perlu tahu cara mengemudikannya saja, tetapi kamu juga perlu tahu cara merawat mobil dengan baik. Proses perawatan mobil tentu harus dilakukan secara rutin, apalagi jika kamu aktif menggunakan mobil setiap harinya.
Servis rutin yang dilakukan tentu perlu diperhatikan dengan cermat untuk memastikan kondisi mobil selalu baik dan terhindar dari risiko yang membuat kendaraan rusak. Oleh sebab itu, hindarilah beberapa kesalahan ketika servis mobil agar tak mendatangkan dampak yang lebih buruk.
1. Memilih bengkel sembarangan
ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@davidglessnerworks)Melakukan servis mobil memerlukan bengkel yang tepat agar dapat menangani setiap masalah dengan baik. Biasanya setiap pemilik mobil sudah tahu bengkel yang kerap didatangi.
Justru yang menjadi masalah adalah bila pemilihan bengkel dilakukan secara sembarangan tanpa pertimbangan yang matang. Memilih bengkel secara sembarangan dikhawatirkan membuat kondisi mobil jadi semakin rusak, sehingga perbaikannya pun tak maksimal.
Tentu akan jauh lebih baik jika kamu memilih bengkel resmi untuk melakukan servis mobil secara rutin agar segala hasil yang diperoleh pun maksimal. Dengan begitu, tak akan ada risiko kerusakan yang mungkin dialami.
2. Berganti bengkel saat servis rutin
ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@ben_brunner)Bila kamu sudah menentukan bengkel yang tepat untuk memperbaiki mobilmu secara rutin, maka lakukanlah secara konsisten ke depannya. Justru yang tidak boleh dilakukan adalah berganti bengkel setiap kali mobilmu mengalami kerusakan atau ingin melakukan servis rutin.
Bagaimana pun, bengkel yang kamu kunjungi setidaknya sudah memegang service record, termasuk perbaikan yang sebelumnya sudah dilakukan pada mobilmu. Hal ini akan memudahkan mereka untuk mengecek kerusakannya lagi apabila sewaktu-waktu mobilmu mengalami masalah atau pun ingin melakukan servis rutin saja.
3. Terima beres tanpa tahu masalahnya
ilustrasi mesin mobil (unsplash.com/@nampoh)Editor’s picks
Banyak sekali pemilik mobil yang hanya tahu cara mengemudi, tetapi tidak tahu cara merawat mobil dengan benar. Hal ini terlihat dari bagaimana cara mereka bereaksi pada saat servis mobil secara rutin. Biasanya mereka akan menyerahkan secara penuh pada teknisi mobil untuk memperbaiki dan hanya tahu beresnya saja.
Hal seperti itu sebetulnya keliru, karena bagaimana pun juga, sebagai pemilik wajib mengetahui kondisi dari mobil yang dimiliki masing-masing. Selain itu, jika ternyata ada oknum teknisi yang tak bertanggung jawab, maka bisa saja ada komponen dari mobilmu yang justru mengalami kerusakan dan kamu tak menyadari hal tersebut karena terlalu percaya.
Baca Juga: 5 Tips Mengendarai Mobil yang Aman saat Hujan Lebat
4. Jarang melakukan servis mobil
ilustrasi servis mobil (unsplash.com/@kateibragimova)Mobil kerap disebut sebagai mesin berjalan, karena bagaimana pun juga kinerja dari kendaraan roda empat tersebut didukung adanya mesin. Mesin tentu membutuhkan servis secara rutin untuk memastikan bahwa kondisinya tetap baik dan optimal saat digunakan.
Jangan sampai kamu jarang sekali melakukan servis rutin, bahkan untuk hal sederhana, seperti ganti oli sekali pun. Kebiasaan buruk satu ini akan mendatangkan masalah serius yang berbahaya untuk performa mobil ke depannya, sehingga baiknya dihindari saja.
5. Memilih menggunakan spare part palsu
ilustrasi ban mobil (unsplash.com/@nazimzafri)Servis mobil sering kali membuat pemiliknya harus mengeluarkan uang lebih untuk membeli spare part atau onderdil apabila terjadi kerusakan. Biasanya, tipe spare part yang dijual di bengkel-bengkel bisa berbeda, tetapi untuk bengkel resmi biasanya akan menyediakan spare part yang resmi juga.
Kesalahan yang biasanya dilakukan banyak pemilik mobil adalah memilih menggunakan spare part palsu saat servis mobil, karena dianggap lebih ramah di kantong. Meski murah, tetap saja akan berisiko apabila mobil tiba-tiba rusak atau umur spare partnya yang tidak panjang, sehingga membuat biaya yang dikeluarkan lebih besar lagi.
Semua kesalahan di atas perlu dihindari pada saat melakukan servis mobil. Hal ini penting untuk memastikan agar kondisi mobil tetap baik dan jangan sampai justru mengalami masalah yang jauh lebih berisiko. Wajib dihindari segala kesalahannya!
Baca Juga: 5 Masalah yang Muncul jika Malas Servis Mobil, Harus Rutin!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
