Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mobil terjebak banjir (Cars24.com)

Banyak alasan kenapa seseorang lebih memilih mobil berbahan bakar diesel dibandingkan bensin. Pertama, karena mobil diesel memiliki torsi yang jauh lebih besar dibandingkan mobil bensin. Kedua karena mobil diesel lebih tahan melewati genangan air dibandingkan mobil bensin.

Yup, mobil diesel memang lebih tahan banjir. Ini adalah fakta yang sulit dibantah. Dan ada alasan kenapa mobil diesel bisa lebih tahan banjir dibandingkan mobil bensin, berikut beberapa di antaranya.

1. Mobil diesel tidak menggunakan busi

ilustrasi busi motor (quoracdn.net)

Mesin mobil diesel tidak memerlukan busi untuk pembakaran bahan bakar. Sebagai gantinya, mesin diesel menghasilkan kompresi yang sangat tinggi untuk memanaskan udara di dalam ruang bakar sehingga bahan bakar bisa terbakar tanpa memerlukan percikan api dari busi. Karena tidak ada busi, risiko kerusakan akibat air yang masuk ke sistem pengapian pun menjadi berkurang.

Selain itu mesin diesel juga memiliki lebih sedikit komponen pengapian dibandingkan dengan mesin bensin. Kamu misalnya tidak akan menemukan koil pengapian dan kabel busi di dalam mesin bensin. Koil dan kabel busi sangat rentan rusak jika terpapar air, karena itu ketiadaan komponen ini membuat mesin diesel lebih tahan melewati banjir dibandingkan mesin bensin.

2. Kompresi tinggi

Ilustrasi mesin mobil diesel (autotrainingcentre.com)

Mesin diesel bekerja dengan rasio kompresi yang jauh lebih tinggi daripada mesin bensin. Rasio kompresi mesin diesel biasanya berkisar antara 14:1 hingga 25:1 sementara mesin bensin rasio kompresinya antara 8:1 hingga 12:1. Rasio kompresi yang lebih tinggi dalam mesin diesel berarti mesin dapat lebih efektif mengusir air yang mungkin masuk ke dalam silinder. 

Selain itu mesin diesel juga menghasilkan torsi yang tinggi pada putaran mesin rendah. Ini membantu mobil diesel melewati genangan air dengan lebih baik karena mesin dapat menghasilkan tenaga yang cukup untuk mengatasi hambatan air tanpa harus berputar pada RPM tinggi yang justru bisa menyedot air masuk ke dalam ruang mesin.

3. Sistem injeksi tertutup

Ilustrasi mesin mobil diesel (Autocar.co.uk)

Alasan lain kenapa mesin diesel lebih tahan air karena sistem injeksi bahan bakar pada mesin diesel biasanya lebih tertutup sehingga lebih tahan terhadap paparan air dibandingkan dengan sistem karburator atau injeksi pada mesin bensin. Sistem injeksi tertutup ini mengurangi risiko air masuk ke sistem bahan bakar dan menyebabkan kerusakan padadi mesin.

Selain itu kebanyakan mobil diesel menempatkan intake udara dan filter udara lebih tinggi dari ruang mesin, sehingga mengurangi kemungkinan air masuk ke dalam mesin melalui intak dan filter udara saat mobil menerabas banjir.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team