Jakarta, IDN Times - Sebuah mobil prototipe yang ditutupi kamuflase terpantau dites jalan di China belum lama ini. Melansir Carnewschina, mobil ini merupakan SUV terbaru dari Xiaomi, YU9.
Mobil ini merupakan model ketiga Xiaomi setelah SU7 Sedan dan YU7 SUV diluncurkan, dan pertama dengan teknologi Extended-Range Electric Vehicle (EREV), alih-alih murni bertenaga baterai.
Perkembangan YU9 tampaknya datang di tengah momentum kuat untuk SUV Xiaomi saat ini. Menurut data yang dirilis oleh perusahaan, mobil ini mulai dibocorkan setelah YU7 terjual sebanyak 240 ribu unit dalam 18 jam setelah peluncuran.
Berdasarkan bocoran gambar, Xiaomi YU9 diprediksi akan hadir sebagai SUV full size dengan dimensi bongsor dengan panjang lebih dari lima meter dan dapat memuat hingga tujuh penumpang.
Tidak seperti SU7 dan YU7 yang merupakan kendaraan listrik bertenaga baterai, YU9 dikabarkan mengadopsi sistem EREV dengan mesin turbocharged 1,500 cc dengan dua buah motor listrik berpenggerak semua roda.
Pengaturan ini juga digunakan di mobil Li Auto L9, yang kemungkinan dapat menghasilkan lebih dari 400 dk dan dipacu 0-100 km/jam dalam lima detik.
Xiaomi YU9 juga akan memiliki jarak tempuh full elektrik sejauh 200 kilometer. Sementara, untuk jarak tempuh kombinasinya bisa mencapai 1.500 kilometer.
Sayangnya, belum ada bocoran informasi mengenai interior mobil bongsor ini. Tetapi, ada sumber yang mengatakan interiornya akan mirip dengan Xiaomi SU7. YU9 juga akan menjadi mobil Xiaomi pertama yang menawarkan layout enam atau tujuh penumpang.