Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi orang menyetir mobil (pexels.com/Hassan OUAJBIR)

Ketika berjalan di trotoar, kamu mungkin akan terpapar asap kendaraan. Namun yang mengejutkan, pengemudi dan penumpang di dalam kendaraan juga menghirup udara yang bahkan lebih tercemar.

Faktanya, polutan udara, seperti karbon monoksida dan nitrogen oksida, tak hanya berada di atmosfer, tapi juga bisa ditemukan dalam konsentrasi tinggi di dalam mobil. Ini tentunya menimbulkan risiko kesehatan yang serius.

Bagi kamu yang sehari-hari menggunakan mobil sebagai transportasi utama, sebaiknya pahami cara mengurangi polusi udara berikut ini agar tercegah dari permasalahan kesehatan yang mengganggu. Simak dan lakukan caranya, ya!

1. Mengganti filter udara secara teratur

ilustrasi orang menyetir mobil (pexels.com/Lisa Fotios)

Filter udara di dalam mobil berfungsi menyaring debu, kotoran, dan polutan lainnya yang dapat masuk ke dalam kabin. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pergantian filter udara secara teratur.

Biasanya, filter udara perlu diganti setiap 10.000—15.000 kilometer atau setahun sekali, sebagaimana dijelaskan Clean Air Partnership. Dengan filter yang diganti secara berkala, udara yang masuk ke dalam mobil akan lebih segar dan bersih.

2. Rajin membersihkan interior mobil

Editorial Team

Tonton lebih seru di