Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi road trip
Ilustrasi road trip (pexels.com/Diogo Miranda)

Intinya sih...

  • Kondisi oli mesin dan cairan pendukungnya harus diperiksa sebelum perjalanan jarak jauh

  • Komponen kaki-kaki mobil seperti ban, sistem pengereman, dan kaki-kaki lainnya menentukan kenyamanan selama perjalanan

  • Kelistrikan dan AC mobil juga perlu diperiksa untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengemudi serta penumpang

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Perjalanan jarak jauh menggunakan mobil pribadi masih menjadi pilihan utama banyak masyarakat saat musim liburan. Fleksibilitas waktu, kenyamanan kabin, serta kemudahan membawa barang menjadikan mobil konvensional bermesin pembakaran internal (internal combustion engine/ICE) tetap relevan untuk perjalanan antarkota maupun lintas provinsi.

Namun, meningkatnya intensitas penggunaan kendaraan dalam waktu lama menuntut kondisi mobil yang prima.

Pemeriksaan menyeluruh sebelum berangkat menjadi langkah penting untuk mencegah gangguan teknis di tengah perjalanan, sekaligus menjaga keselamatan pengemudi dan penumpang selama menikmati momen liburan.

1. Kondisi oli mesin harus diperhatikan

ilustrasi cek oli mesin mobil (unsplash.com/introspectivedsgn)

Komponen pertama yang wajib diperiksa adalah sistem mesin beserta cairan pendukungnya. Oli mesin harus berada pada level dan kondisi yang sesuai, karena berperan vital dalam melumasi komponen internal dan menjaga suhu kerja mesin tetap stabil.

Oli yang sudah terlalu lama atau volumenya kurang berpotensi mempercepat keausan mesin, terutama saat kendaraan digunakan dalam perjalanan panjang.

Selain oli mesin, cairan lain seperti air radiator, minyak rem, cairan kopling (untuk mobil manual), serta air wiper juga perlu dipastikan dalam kondisi cukup dan tidak bocor. Sistem pendinginan mesin menjadi sangat krusial saat mobil melaju dalam waktu lama atau menghadapi kemacetan panjang yang umum terjadi di musim liburan.

2. Komponen kaki-kaki mobil menentukan kenyamanan

ilustrasi suspensi mobil (freepik.com/memory_stockphoto)

Ban menjadi satu-satunya komponen yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan, sehingga kondisinya harus benar-benar prima.

Tekanan angin perlu disesuaikan dengan rekomendasi pabrikan, termasuk pada ban cadangan. Alur tapak ban yang sudah menipis dapat meningkatkan risiko selip, terutama saat melewati jalan basah akibat hujan.

Sistem pengereman juga harus mendapatkan perhatian khusus. Ketebalan kampas rem, kondisi cakram atau tromol, serta respons pedal rem perlu diperiksa sebelum perjalanan.

Selain itu, pemeriksaan kaki-kaki seperti shock absorber, ball joint, dan bushing penting untuk memastikan stabilitas kendaraan tetap terjaga, terutama saat melintasi jalan bergelombang atau membawa muatan penuh.

3. Kelistrikan dan AC mobil

ilustrasi mengecek AC mobil (freepik.com/freepik)

Komponen kelistrikan sering kali luput dari perhatian, padahal memiliki peran besar dalam kenyamanan dan keselamatan. Aki harus dipastikan masih dalam kondisi baik, terutama jika mobil jarang digunakan sebelumnya. Fungsi lampu utama, lampu rem, lampu sein, serta klakson wajib diperiksa untuk memastikan visibilitas dan komunikasi di jalan tetap optimal.

Selain itu, sistem pendingin kabin atau AC perlu bekerja dengan baik agar perjalanan panjang tetap nyaman, terutama saat membawa keluarga.

Tak kalah penting, perlengkapan darurat seperti dongkrak, kunci roda, segitiga pengaman, serta kotak P3K sebaiknya tersedia dan mudah dijangkau.

Dengan persiapan yang matang, perjalanan jarak jauh menggunakan mobil ICE dapat berlangsung lebih aman, nyaman, dan bebas dari kendala teknis yang tidak diinginkan.

Editorial Team