Surabaya, IDN Times - Cititrans Busline, lini usaha Blue Bird, memperluas transportasi antarkota antarprovinsi (AKAP). Selain menambah rute, Cititrans Busline juga menghadirkan pengembangan armada baru.
Armada baru ini ditujukan untuk meyani rute baru, Bandung-Malang, Malang-Yogyakarta, dan Jakarta-Solo-Wonogiri. Sejak beroperasi pada April 2024, kini mereka telah melayani enam rute.
Hal tersebut, menurut Direktur Utama Cititrans, Andrew Arristianto, sebagai respons sambutan positif masyarakat. Karena itu, mereka menghadirkan armada yang disebut level up.
"Kami sangat mengapresiasi respon positif puluhan ribu pelanggan terhadap layanan kami yang belum genap setahun ini. Suites class yang hadir sebagai pembeda mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat," kata Andrew Arristianto dalam keterangannya.
"Hal ini mendorong Cititrans untuk terus meningkatkan kualitas layanan menjadi lebih baik dengan hadirnya armada yang level up dan rute baru. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan pengalaman mobilitas masyarakat dan menghubungkan potensi kota-kota yang ada di Indonesia," lanjutnya.
Pengembangan Cititrans Busline dilakukan pada kedua kelas Suites dan Super Executive. Ada beberapa aspek yang ditingkatkan, demi meningkatkan kenyamanan pelanggan.
Pada kelas Suites, Cititrans Busline menawarkan private compartment, ruang kaki yang lebih luas, electric reclining seat, wireless charging, dan video/Audio on Demand.
Sementara, pada kelas Super Executive, mereka menghadirkan kursi lebih nyaman, seperti leg rest, reclining seat hingga baris belakang, serta dual charging port USB A dan C. Toilet di dalam kabin juga ikut diperluas.
Cititrans Busline juga dilengkapi dengan mesin yang memenuhi standar emisi Euro 4, yakni 30 persen lebih rendah emisi dari Euro 3. Hal ini dapat membantu mengurangi jejak karbon, sejalan dengan visi keberlanjutan Bluebird.
IDN Times mendapat kesempatan untuk mencicipi armada baru tersebut, dengan rute Jakarta-Surabaya, Senin (2/12/2024). Memang, semua yang disebutkan berhasil diadaptasi dengan apik.
Pengalaman perjalanannya menyenangkan. Terlebih, semua pelanggan mendapat fasilitas WiFi on Board, selimut, bantal, mi instan, kopi, teh, dan makan gratis. Namun, untuk koneksi WiFi memang kurang stabil, mengingat dalam perjalanan. Ada baiknya penumpang tetap menyiapkan paket internet pribadi.