Jakarta, IDN Times - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengumumkan penjualan Daihatsu Rocky bermesin 1.000cc turbo lebih menarik minat konsumen dibandingkan Rocky varian 1.200cc bermesin naturally aspirated atau nonturbo.
"Selama pertama kali diluncurkan pada April lalu, penjualan Daihatsu Rocky mesin 1.0 L ini masih mendominasi," kata Marketing and Customer Relations Division Head PT Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso, secara virtual pada Kamis (16/7/2021).
Hendrayadi mengatakan penjualan Rocky varian mesin 1.2L masih jauh di bawah varian mesin 1.0L turbo. Salah satu penyebabnya adalah varian 1.2L baru meluncur setelah varian turbo.
"Varian 1.2L ini kan baru saja jadi komposisi ritel sales sekitar 90 persen masih dipegang 1.000cc," kata dia.
Hendrayadi juga menyebutkan alasan lain kenapa Rocky turbo lebih laris, salah satunya karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang mulai diberkalukan semerintah sejak awal Juli.
"Dilalahnya begitu kita launching 1.200 pada tanggal 21 Juni, PPKM Mikro diumumkan oleh pemerintah sehingga waktu itu kita mulai sangat terbatas mobilitas kita," katanya.
Seperti diketahui, Daihatsu Rocky hadir dengan 2 pilihan mesin, yakni 1.0L, dan 1.2L. Pada pilihan mesin 1.0L bertipe 1KR-VET, Rocky dilengkapi turbocharger. Sedangkan pada 1.2L, menggunakan mesin bertipe WA-VE 3 silinder.
Rocky bermesin 1.0L Turbo dibanderol Rp214-236 juta. Sementara versi mesin 1.2L dibanderol Rp178-215 juta. Jika melihat harga tersebut, maka versi Rocky 1.2L lebih murah dari versi turbo. Namun penjualan Rocky varian turbo sampai saat ini masih memimpin.
Kalau kamu pilih Rocky bermesin turbo atau naturally aspirated?