Daihatsu Sigra Terlaris di Masa Pandemik, Terjual Hingga 90 Ribu Unit!

15 Des 2020, 08:02 WIB

PT Astra Daihatsu Motor

Jakarta, IDN Times - Wabah virus corona membuat dunia otomotif babak belur. Ini bisa dilihat dari penjualan mobil dan motor yang terjun bebas sepanjang tahun.

Meski begitu tak berarti industri otomotif mati suri. PT Astra Daihatsu Motor misalnya masih membukukan penjualan hingga 90 ribu unit mobil di masa pandemik ini.

Angka ini merupakan sinyal positif akan bangkitnya pasar otomotif tanah air.

“Kami bersyukur hingga November penjualan Daihatsu tetap mencatatkan hasil positif," kata Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning and Communication
Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Selasa (15/12/2020).

1. Penjualan Daihatsu terus naik

PT Astra Daihatsu Motor

Amelia mengatakan sejak awal tahun hingga November 2020 penjualan Daihatsu menembus angka 90.823 unit.

Secara bulanan, penjualan Daihatsu pada November bahkan mencapai 9.200 unit atau mengalami kenaikan sekitar 13 persen dibandingkan Oktober sebesar 8.135 unit.

2. Daihatsu Sigra masih menjadi tulang punggung penjualan

PT Astra Daihatsu Motor

Penjualan kumulatif Daihatsu selama 11 bulan terakhir ini didominasi Sigra (24.021 unit atau 26 persen), Gran Max Pick-Up (21.699 atau 24 persen), dan Terios (13.189 unit atau 15 persen).

Penjualan ketiga mobil tersebut juga mengalami kenaikan pada November. Sigra pada November terjual 2.321 unit atau 30 persen lebih banyak dibandingkan penjualan pada Oktober. Sementara penjualan Terios pada November tercatat 1.298 atau 29 lebih banyak dari Oktober.

Adapun Gran Max terjual 1.006 unit sepanjang November atau 27 persen lebih banyak dibandingkan penjualan pada Oktober.

3. Pasar otomotif tanah air mulai bergeliat

IDN Times/Fitang Budhi

Naiknya penjualan Daihatsu dari bulan ke bulan antara lain didukung pasar otomotif tanah air yang menunjukkan pemulihan secara perlahan.

"Kami berharap tren peningkatan dan kondisi ini dapat terus kondusif, sehingga pasar otomotif yang menjadi salah satu industri penting penggerak perekonomian di Indonesia dapat bergairah kembali,” kata Ameila.