Industri otomotif dunia saat ini sedang menghadapi tekanan yang cukup berat, tak terkecuali bagi Tesla, raksasa kendaraan listrik asal Amerika Serikat. Tahun 2025 menjadi salah satu periode penuh tantangan, di mana perubahan ekonomi global, kompetisi yang semakin ketat, hingga dinamika kebijakan pemerintah membawa dampak nyata bagi performa keuangan perusahaan.
Sebagai pemain utama dalam inovasi kendaraan listrik, Tesla harus beradaptasi dengan cepat di tengah situasi yang berubah-ubah. Laporan keuangan terbaru yang dirilis baru-baru ini memperlihatkan bahwa meski permintaan kendaraan listrik tetap ada, berbagai faktor eksternal membuat pencapaian Tesla tidak sekuat tahun-tahun sebelumnya.