5 Jenis Lampu Mobil, Masing-masing Beda Fungsinya
Usplash/Eugene Triguba
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Musim hujan membuat banyak pengemudi harus berkendara ekstra hati-hati. Sebab butiran hujan yang jatuh dari langit akan membuat visibitas menjadi terbatas, apalagi jika hujan yang turun cukup lebat.
Karena itu, selain berhati-hati, pengemudi juga harus memastikan sistem keamanan pada mobil bekerja optimal. Salah satu sistem yang sangat krusial di mobil pada musim adalah sistem pencahayaan.
Nah, berikut 5 jenis lampu mobil yang harus kamu pahami fungsinya seperti dikutip dari Lifepal.
1. Lampu dekat
Unsplash/Paul VolkmerJenis lampu mobil yang pertama adalah lampu dekat. Lampu dekat atau low beam biasa digunakan pada malam hari. Ciri khas lampu ini ada pada sorotannya yang pendek, sehingga tidak menyilaukan pengendara yang melaju dari arah berlawanan. Lampu ini juga biasa digunakan saat mobil masuk ke daerah pemukiman warga agar tidak mengganggu orang-orang sekitar. Nyalakan lampu ini ketika hari mulai gelap, ya.
Baca Juga: Hanya 5 Mobil Ini yang Boleh Memasang Lampu Rotator dan Sirine
2. Lampu jauh
Unsplash/Zakaria ZayaneJenis lampu mobil yang kedua adalah lampu jauh. Lampu jauh dinyalakan ketika jarak pandang terbatas dan ketika tidak ada mobil yang melaju dari arah berlawanan. Sebab jangkauan lampu ini bisa mencapai 100 meter ke depan, membuat pengendara di depanmu akan merasa silau. Karena itu jangan sembarangan menggunakan lampu jauh atau high beam, ya.
Editor’s picks
3. Lampu kabut
CarTradeJenis lampu mobil berikutnya adalah lampu kabut. Lampu kabut biasanya terletak di bawah lampu utama atau headlight. Lampu ini berfungsi pada situasi jalan berkabut. Sinar kuningnya seolah dapat membelah kabut sehingga sangat membantu visibilitas pengendara. Sayangnya tidak semua mobil di Indonesia dibekali lampu kabut. Namun kamu bisa membeli lampu kabut aftermarket di toko aksesoris mobil.
4. Lampu rem dan sein
unsplash.com/Evgeny TchebotarevKalau kedua lampu ini pasti kamu sudah paham. Yup, lampu rem bewarna merah. Lampu ini akan menyala saat kamu menginjak pedal rem. Fungsi lampu ini untuk memberi tahu pengendara di belakangmu kalau mobilmu sedang menurunkan kecepatan atau akan berhenti.
Sementara lampu sein berfungsi memberi tanda kepada pengemudi lain kalau kamu akan berbelok. Pastikan lampu rem dan sein ini berfungsi, ya. Sebab jika salah satu rusak bisa berpotensi menyebabkan kecelakaan.
5. Lampu hazard
shutterstock.comJenis lampu mobil yang terakhir adalah lampu hazard. Hazard adalah sinyal bahaya atau darurat. Karena itu nyalakan lampu ini hanya ketika kamu sedang dalam kondisi darurat. Jangan menggunakan lampu ini tanpa alasan, ya. Sebab penggunaan lampu hazard sudah ada aturannya. Demi keamanan bersama, sebaiknya kamu mengikuti aturan tersebut.
Baca Juga: Jangan Latah Menyalakan Lampu Hazard, Ini Aturan dan Etikanya
Berita Terkini Lainnya
