Efek Skandal Uji Tabrak, Penjualan Rocky-Raize Hybrid Ikut Terdampak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Penjualan Daihatsu Rocky Hybrid dan Toyota Raize Hybrid rakitan Jepang ditangguhkan sementara imbas skandal uji tabrak yang ramai diperbincangkan baru-baru ini.
Imbas ini adalah lanjutan dari skandal uji tabrak pada April 2023 lalu yang melibatkan 88.123 unit mobil produksi Daihatsu yang dijual dengan merek Toyota di Malaysia.
Kali ini, giliran Daihatsu Rocky Hybrid dan Toyota Rocky Hybrid yang terlibat skandal uji coba tabrak samping. Akibatnya lebih dari 78 ribu unit Raize dan Rocky Hybrid tidak bisa dijual.
1. Kronologi terungkapnya skandal
Awalnya Toyota menemukan keanehan dalam hasil uji tabrak samping beberapa waktu lalu (18/5/2023) dan langsung melaporkannya ke Kementerian Transportasi Jepang.
Toyota menyebut ada kesalahan dalam sertifikasi pengujian tabrak samping UN-R135 yang dilakukan oleh Daihatsu, sebagai pihak yang memproduksi Rocky dan Raize Hybrid.
"Kami dengan tulus meminta maaf atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang mungkin dialami semua pihak terkait. Termasuk untuk pelanggan yang saat ini menggunakan kendaraan tersebut," tulis Toyota Motor Corporation.
Baca Juga: 5 Kelebihan Toyota Raize Jadi Alasan Naik Daun
2. Data uji tabrak samping dimanipulasi
Fyi, UN-R135 merupakan uji tabrak samping kiri-kanan mobil dengan tiang sebagai salah satu pengujian keamanan mobil. Pada pengujian ini, mobil yang diuji akan didorong dengan kecepatan tertentu hingga menabrak sebuah tiang.
Namun, Daihatsu memanipulasi data pengujian sisi sebelah kanan dengan memberikan data hasil uji tabrak sebelah kiri. Manipulasi ini menjadi skandal panas di Jepang.
3. Akan dilakukan pemeriksaan ulang
Toyota mengatakan akan segera melakukan peninjauan secara menyeluruh dan secara hati-hati.
"Toyota Motor Corporation telah memulai pemeriksaan ulang di seluruh perusahaan dan peninjauan menyeluruh terhadap sistem tata kelola hingga sekarang. Kami akan bekerja sama dengan Daihatsu untuk menangani masalah ini," jelas Toyota.
Baca Juga: 5 Mobil Paling Tangguh yang Masih Eksis!