Hore! Hyundai Siapkan Pabrik Baterai Mobil Listrik di Indonesia

Wah, harga mobil listrik bisa lebih murah, nih!

Jakarta, IDN Times - Hyundai Motor Group akan segera membangun Hyundai Energy Indonesia, sebuah perusahaan yang memproduksi battery pack untuk Battery Electric Vehicles (BEV). Pabrik ini dibangun untuk mengamankan stabilitas pasokan baterai di pasar ASEAN.

Pembangunan pabrik tersebut rencananya akan dimulai pada semester pertama tahun depan. Lalu, Hyundai Motor Group berencana untuk memulai produksi massal battery pack pada semester kedua di tahun 2024 mendatang.

1. Akan digunakan untuk model BEV di Indonesia

Hore! Hyundai Siapkan Pabrik Baterai Mobil Listrik di IndonesiaHyundai Ioniq 5, mobil listrik Hyundai pertama yang dibuat lokal (IDN Times/Fadhliansyah)

Pabrik ini akan memproduksi battery pack dan sistem yang akan dioptimalkan untuk model BEV dengan sel baterai yang diproduksi secara lokal, dan kemudian dipasok ke model-model BEV yang diproduksi di Indonesia.

Dengan begitu, ekosistem elektrifikasi dari Hyundai Motor Group di Indonesia semakin lengkap, termasuk pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang sudah memproduksi BEV dan juga pabrik sel baterai yang akan datang, hasil kerjasama dengan LG Energy Solution Ltd.

Baca Juga: Hyundai Ganti Baru Creta Konsumen yang Mengalami Kecelakaan Parah

2. Harga mobil listrik bisa lebih murah

Hore! Hyundai Siapkan Pabrik Baterai Mobil Listrik di IndonesiaBuritan Hyundai Ioniq 5 (hyundaimobil.co.id)

Ketika sel baterai dan battery pack mulai diproduksi lokal pada 2024, bebas pajak ekspor untuk BEV buatan Indonesia ke ASEAN sangat memungkinkan dengan mencapai tingkat lokalisasi di Indonesia.

Selain itu, hal tersebut memungkinkan juga untuk meningkatkan daya saing harga dan memperluas pasokan kendaraan listrik di Indonesia, dengan menyediakan pilihan kendaraan listrik yang lebih beragam bagi konsumen. Lebih lanjut, pajak barang mewah HEV akan meningkat dari 6 persen menjadi 10 persen, yang diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan dari pasar kendaraan listrik.

3. Indonesia memiliki sumber daya untuk baterai

Hore! Hyundai Siapkan Pabrik Baterai Mobil Listrik di IndonesiaHyundai Ioniq 5 di IIMS 2022 (IDN Times/Fadhliansyah)

Hyundai menyebut Indonesia punya potensi besar untuk menjadi pemain penting di industri kendaraan listrik secara global. Salah satu pendukungnya, lantaran Indonesia menjadi salah satu negara terdepan dalam sumber daya nikel dan kobalt, yang merupakan bahan utama baterai BEV.

Sebagai informasi, sebelumnya Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution berkolaborasi dalam investasi pabrik sel baterai di Karawang, Jawa Barat. Pabrik ini bertujuan untuk menghasilkan 10 GWh NCMA sel baterai lithium-ion setiap tahunnya, yang akan mendukung lebih dari 150 ribu BEV.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Listrik Saat Subsidi Rp80 Juta Diberlakukan

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya