Hyundai Stargazer Essential Ternyata Tidak Punya Fitur Bluelink

Padahal di varian Trend sebelumnya sudah ada

Jakarta, IDN Times - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan New Stargazer pada Senin (17/7/2023). Mobil itu dibekali dengan beberapa pembaruan dari versi sebelumnya.

Pada New Stargazer, HMID juga menghadirkan varian bernama Essential. Varian Essential sebenarnya menggantikan varian Trend pada Stargazer.

Baca Juga: Alasan Hyundai Hadirkan Varian Essential di New Stargazer

1. Alasan varian Trend berubah jadi Essential

Hyundai Stargazer Essential Ternyata Tidak Punya Fitur BluelinkNew Hyundai Stargazer Essential (IDN Times/Fadhliansyah)

President Director PT HMID, Woojune Cha, menyampaikan alasan kenapa varian Trend berubah menjadi Essential. Menurut dia, keputusan ini melihat kurangnya peminat di Stargazer varian rendah.

"Kita lihat kurangnya peminat di varian rendah dan memutuskan untuk kembali mengingatkan ke konsumen Indonesia tentang trim kita, from to low to middle trim dari Hyundai Stargazer," kata dia di sela-sela peluncuran New Stargazer (17/7/2023).

Baca Juga: Pesan Sekarang, New Stargazer Bisa Langsung Dikirim ke Rumah

2. Varian Essential tidak dilengkapi fitur Bluelink

Hyundai Stargazer Essential Ternyata Tidak Punya Fitur BluelinkBuritan Hyundai Stargazer Essential (IDN Times/Fadhliansyah

Varian Essential memiliki beberapa fitur-fitur baru dibandingkan dengan varian Trend. Namun Hyundai juga menghilangkan fitur Bluelink pada varian Essential.

"Kalau menurut Hyundai, Bluelink itu hanya bisa dihadirkan di trim-trim tertinggi seperti Style dan Prime. Makanya, untuk tipe Essential ini Bluelink itu tidak ada," ujar Product Expert PT HMID, Bonar Pakpahan, Senin.

Baca Juga: Bocoran Terbaru! Hyundai Stargazer Bakal Dibekali Fitur Bluelink

3. Fitur Bluelink tidak maksimal di varian Trend

Hyundai Stargazer Essential Ternyata Tidak Punya Fitur BluelinkDesain housing baru pada interior Hyundai New Stargazer (IDN Times/Fadhliansyah)

Bonar menambahkan, fitur Bluelink pada varian Trend sebelumnya juga tidak maksimal karena ada servisnya yang berkurang.

"Kayak misalnya tidak ada remote engine start, padahal ada Bluelink. Kami kemudian melihat supaya konsumen bisa merasakan fitur atau pengalaman menggunakan Bluelink, sebagaimana mestinya selayaknya semua servis itu harus siap dan tersedia," jelas Bonar.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya