Jakarta, IDN Times - Hyundai saat ini memang memiliki cukup banyak line-up kendaraan elektrifikasi secara global, termasuk di Indonesia. Menariknya, baru-baru ini Hyundai India terpantau sedang melakukan pengetesan Hyundai Creta versi listrik.
Mengutip Rushlane.com, Hyundai Creta versi listrik tersebut masih sebatas prototipe, yang mengambil basis dari Hyundai Creta versi konvensional.
Diketahui, foto Creta listrik versi prototipe tersebut diambil oleh seorang pecinta otomotif di India yang bernama Nitin Tyagi. Saat itu, ia sedang mengecas mobil listriknya dan melihat Hyundai Creta listrik juga sempat berhenti untuk melakukan pengecasan.
Seperti terlihat di foto, mobil prototipe tersebut tidak ditutupi kamuflase sama sekali. Tapi di bagian bawah mobil tampak seperti adanya komponen tambahan, yang kemungkinan bagian dari dudukan baterainya.
Mengubah mobil ICE (Internal Combustion Engine) menjadi sebuah mobil listrik (Battery Electric Vehicle/BEV) memang bukanlah hal yang mudah. Tapi insinyur dan teknisi Hyundai terlihat melakukan pekerjaan yang cukup baik, kecuali pada komponen dudukan baterai yang terlihat dari bawah dan warna panel bodi berbeda, eksterior Creta BEV ini tidak beda jauh dari Creta standar.
Diduga, mobil ini akan menjalani debut global pada 2025 mendatang sebelum akhirnya mulai dijual di tahun yang sama.
Kalau dari spesifikasinya, memang banyak yang belum diketahui dari mobil ini. Tapi diharapkan Creta listrik ini mengambil banyak komponen dari Kona EV. Dengan begitu, spesifikasi motor listriknya berada di angka 100 kW atau 136 dk, dengan torsi puncak mencapai 395 Nm.
Sementara baterainya, kemungkinan akan diambil dari saudara-saudaranya yang mengusung teknologi BEV. Dengan kapasitas baterai 39,2 kWh, maka Hyundai Creta versi listrik bisa menempuh jarak hingga 400 kilometer dalam sekali pengecasan.