Aion UT memiliki dimensi panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.575 mm dengan jarak sumbu roda 2.750 mm.
Kabin Aion UT terasa lega dengan head unit besar berukuran 14,6 inci dan panel instrumen digital 8,8 inci.
Impresi berkendara Aion UT Premium menyenangkan dengan jarak tempuh mencapai 500 kilometer untuk varian Premium.
Jakarta, IDN Times - GAC Indonesia mengadakan test drive mobil listrik terbarunya, yaitu Aion UT dalam dua batch, yang diadakan pada 18-19 September 2025.
Puluhan jurnalis termasuk IDN Times, diajak mencoba Battery Electric Vehicle (BEV) yang punya desain ikonik tersebut secara singkat dengan rute Jakarta ke Bandung, Jawa Barat.
Kali ini IDN Times akan membahas mulai dari impresi berkendara hingga rasanya duduk di baris kedua Aion UT Premium, berikut ulasannya.
Aion UT memiliki dimensi panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.575 mm dengan jarak sumbu roda 2.750 mm. Sekilas mobil ini terlihat memiliki ukuran yang kompak, yang cocok untuk penggunaan harian di perkotaan.
Saat pertama masuk ke dalam kabin Aion UT, memang terasa minimalis dengan head unit besar berukuran 14,6 inci yang ditemani panel instrumen digital 8,8 inci. Oya, head unit Aion UT juga selain berfungsi untuk entertainment dengan koneksi wireless Apple CarPlay, juga dapat digunakan untuk melakukan berbagai pengaturan di mobil.
Kemudian saat penggawa IDN Times yang punya tinggi 181 cm duduk di jok baris kedua Aion UT, cukup mengagetkan karena ternyata masih terasa cukup lega khususnya di area kaki (leg room), yang tersisa sekitar 3-4 jari dengan jok depan yang diisi penumpang dengan tinggi sekitar 175 cm.
Untuk head room memang cukup terbatas, namun, mengingat dimensi mobil ini yang tidak terlalu besar rasanya ini menjadi nilai tambah tersendiri. Penumpang belakang mendapatkan dua buah kisi-kisi AC, satu buah port USB, arm rest dengan dua cup holder, serta beberapa kompartemen penyimpanan.
Karena waktu berkendara yang cukup sebentar, IDN Times hanya bisa merasakan secara singkat menyetir Aion UT. Bagi IDN Times, mobil ini terasa cukup menyenangkan untuk dibawa harian maupun perjalanan jarak jauh, mengingat jarak tempuhnya mencapai 500 kilometer untuk varian Premium.
Pengendaliannya terasa presisi dan dengan ground clearance yang tidak terlalu tinggi, membuat mobil ini stabil untuk dipacu dalam kecepatan tinggi khususnya di jalan tol.
Oiya, secara spesifikasi Aion UT Premium menggendong baterai berkapasitas 60 kWh dengan jangkauan jarak tempuh 500 kilometer. Motor listriknya punya tenaga maksimum 201 dk dengan torsi puncak 210 Nm.
Baterai yang tersemat pada Aion UT adalah LFP Magazine Battery 2.0 yang dapat dicas dengan metode fast charging (DC) melalui port CCS2. Pengecasan dari 30 persen ke 80 persen hanya membutuhkan waktu 24 menit dengan daya maksimal 80 kWh.