Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kelebihan Teknologi Hybrid Chery, Dikembangkan Selama 2 Dekade

Chery kembangkan teknologi hybrid baru (Chery)
Chery kembangkan teknologi hybrid baru (Chery)

Jakarta, IDN Times - Chery saat ini menjadi salah satu merek otomotif yang kerap melakukan inovasi secara global. Salah satu yang terbaru ialah teknologi hybrid bernama Chery Super Hybrid (CSH).

"Chery secara konsisten mengembangkan empat pilar inovasi, yakni inovasi teknologi fundamental, inovasi lintas batas yang mendobrak batasan konvensional, inovasi terintegrasi yang menyelaraskan seluruh aspek pengembangan, dan inovasi berkelanjutan yang memastikan evolusi merek tanpa henti," ujar Chairman Chery Group Yin Tongyue dalam Chery Tech Day 2024.

1. Dikembangkan lebih dari 2 dekade

Chery Tiggo 8 PHEV di IIMS 2025 (IDN Times/Fadhliansyah)
Chery Tiggo 8 PHEV di IIMS 2025 (IDN Times/Fadhliansyah)

Teknologi CSH telah mendapatkan berbagai penghargaan industri seperti "China Heart" Top Ten Engines and Hybrid Systems.

Setelah lebih dari 2 dekade pengembangan, teknologi CSH mendefinisikan ulang nilai hybrid dengan 3 komponen inti, yaitu mesin hybrid generasi kelima, DHT Super Electric Hybrid, serta baterai dengan kinerja tinggi.

2. Kelebihan CSH

Booth Chery di IIMS 2025 (CSI)
Booth Chery di IIMS 2025 (CSI)

Bukan hanya menghadirkan efisiensi bahan bakar, mesin hybrid generasi kelima Chery juga menetapkan tolak ukur baru dengan efisiensi termal mencapai 44,5 persen, yang mana sudah melampaui standar otomotif saat ini.

Kemudian dengan adanya transmisi DHT Super Electric Hybrid, dapat menyalurkan tenaga dari mesin menjadi performa maksimal dengan akselerasi 0-100 km per jam hanya dalam 4,26 detik saja.

3. Sudah diuji

Chery Tiggo 8 (IDN Times/Dwi Agustiar)
Chery Tiggo 8 (IDN Times/Dwi Agustiar)

Chery juga telah membuktikan ketangguhan teknologi hybrid miliknya melalui model flagship Tiggo 9 PHEV dan Arrizo 8 PHEV, yang telah menjalani uji coba panjang sejauh lebih dari 1.700 kilometer melintasi China Utara dan Selatan pada Oktober 2025.

Pengujian tersebut mencakup berbagai kondisi ekstrem, seperti jalanan perkotaan yang panas dan lembab di Guangzhou, tanjakan curam 28 derajat di Gunung Longhu, hingga kawasan ekologis Danau Poyang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fadhliansyah Fadhliansyah
Dwi Agustiar
Fadhliansyah Fadhliansyah
EditorFadhliansyah Fadhliansyah
Follow Us