Kenapa Parkir Mobil Matic Harus P? Berikut Penjelasannya

Meski terlihat sepele, memastikan tuas transmisi pada posisi P saat memarkir mobil matic menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Jika hal ini terus-menerus diabaikan, kinerja transmisi mobilmu dapat terganggu, bahkan berpotensi mengalami kerusakan.

Kendati demikian, sejumlah pabrikan sudah mulai melengkapi produk mobil matic mereka dengan fitur keamanan tambahan. Fitur ini membuat kunci mobil matic tidak bisa dicabut saat transmisi tidak dalam posisi P. Sementara itu, mobil-mobil yang sudah mengusung sistem Smart Keyless Entry, posisi kunci tidak dapat berpindah ke posisi off atau hanya berhenti di ACC.

Selain posisi transmisi, penting juga bagi kamu untuk memperhatikan penggunaan rem tangan sebelum memindahkan transmisi. Sebelum tuas transmisi dipindahkan ke posisi P atau Parkir, kamu perlu menarik rem tangan terlebih dahulu. Hal ini penting dilakukan untuk mematikan mesin mobil sehingga pemindahan tuas ke posisi P dapat terkunci dengan baik.

Lantas, bagaimana jika terlanjur memindahkan tuas ke posisi P tanpa mengaktifkan rem tangan terlebih dahulu? Hal ini bisa menyebabkan dampak yang serius pada transmisi mobil. Hal tersebut dapat transmisi akan menjadi berat dan parking pawl lebih cepat aus, melansir laman Daihatsu.

Mengetahui cara parkir mobil matic yang benar sangat penting untuk mencegah kerusakan pada transmisinya. Jika kamu masih bingung cara tepatnya, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti agar parkir mobil matic lebih aman dan efisien.

1. Perhatikan area parkir

Sebelum mulai parkir, pastikan area sekitar cukup luas dan bebas hambatan. Pilih tempat parkir yang rata untuk menghindari mobil bergeser setelah diparkir.

2. Hentikan mobil dengan penuh dan geser transmisi ke posisi N

Sebelum memindahkan tuas transmisi, pastikan mobil sudah berhenti sepenuhnya. Setelah itu, pindahkan tuas transmisi dari posisi D (Drive) ke posisi N (Netral).

3. Tarik tuas rem tangan

Setelah tuas dalam posisi N, kamu perlu menarik rem tangan terlebih dahulu untuk memberikan tambahan kestabilan pada mobil. Langkah ini perlu dilakukan di semua kondisi area parkir, baik tepat parkir yang kondisinya rata maupun miring atau menanjak, ya.

4. Pindahkan tuas ke posisi P (Parkir)

Setelah mobil berhenti total, kamu bisa mulai memindahkan tuas transmisi ke posisi P (Parkir). Pemindahan ini akan mengunci roda belakang dan menjaga mobil agar tetap diam.

5. Matikan mesin dan cabut kunci mobil

Selanjutnya, kamu baru bisa matikan mesin mobil dengan memutar kunci ke posisi OFF. Pastikan semua peralatan elektronik dimatikan, sebelum kamu mengunci pintu mobil, ya.

Itulah alasan kenapa parkir mobil matic harus P yang penting untuk kamu perhatikan. Semoga setelah membaca artikel ini, kamu tidak lagi mengabaikan posisi transmisi ke dalam mode P saat parkir mobil, ya? Selamat mempraktikkan!

Kalau kamu mau cari tahu hal-hal menarik seputar otomotif, silakan cek infonya di IDN Times.