Kenapa Suara Mobil Diesel Lebih Berisik? Ini 3 Penyebabnya

19 Nov 2024, 06:03 WIB

ilustrasi mobil bermesin diesel Isuzu Panther Hi Grade LS 2.5 (wikipedia.org)

Mobil diesel dan mobil bensin memiliki karakteristik yang berbeda dalam banyak aspek. Termasuk tingkat kebisingan pada suara mesinnya.

Mobil diesel dikenal lebih berisik dibandingkan dengan mobil bensin. Perbedaan ini sering kali membuat pengguna mobil bertanya-tanya penyebab utama dari kebisingan mesin diesel. Di sisi lain, mesin diesel tetap populer untuk digunakan pada kendaraan berat dan komersial, lho.

Nah, penasaran kenapa suara mobil diesel lebih berisik dibanding mesin bensin? Berikut penjelasan dari IDN Times mengenai beberapa faktor penyebabnya.

1. Proses pembakaran yang berbeda

Mesin diesel Isuzu Panther (seva.id)

Pada mesin diesel, proses pembakaran bahan bakar terjadi melalui kompresi udara yang sangat tinggi. Udara dalam silinder mesin diesel dikompresi hingga mencapai suhu sangat tinggi yang kemudian memicu pembakaran bahan bakar diesel.

Biasanya, mesin diesel mempunyai kompresi hingga 16-23:1, sedangkan mesin bensin hanya mempunyai kompresi 8-12:1. Tentu saja kompresi yang tinggi pada mesin diesel dibutuhkan untuk menghasilkan pembakaran yang sempurna.

Kompresi yang tinggi akan menimbulkan ledakan saat terjadinya pembakaran. Hal itulah yang jadi penyebab suara dan getaran mesin diesel terdengar dan terasa lebih berisik dibanding mesin bensin.

2. Sistem injeksi pada bahan bakar

ilustrasi knalpot mobil keluar embun (pexels.com/Khunkorn Laowisit)

Sistem injeksi bahan bakar pada mesin diesel bekerja pada tekanan yang sangat tinggi. Proses penyemprotan bahan bakar ini dapat menghasilkan suara berisik, terutama pada mesin diesel konvensional.

Selain itu, mesin diesel mempunyai getaran keras yang dapat merambat melalui struktur kendaraan dan menghasilkan suara lebih keras. Namun, terdapat teknologi modern seperti common rail diesel injection dan turbocharger yang dapat membantu mengurangi kebisingan tersebut.

3. Struktur mesin yang lebih kokoh

ilustrasi teknisi memperbaiki sabuk kipas radiator rusak (freepik.com/peoplecreations)

Mesin diesel biasanya dirancang dengan komponen yang lebih kuat dan berat. Hal itu bertujuan untuk menangani tekanan tinggi dalam ruang bakar. Komponen-komponen seperti blok mesin, kepala silinder, hingga piston yang lebih besar dan berat dapat menghasilkan getaran dan kebisingan makin kencang.

Material yang digunakan juga cenderung lebih tebal sehingga berkontribusi pada keluaran suarannya. Namun, hal itu bertujuan untuk meningkatkan ketahanan akibat kompresi yang terlalu tinggi.

Demikian penjelasan secara rinci mengenai kenapa suara mobil diesel lebih berisik dibanding mesin bensin. Kalau kamu tertarik dengan informasi seputar mesin mobil dan cara kerjanya, simak terus artikel IDN Times, ya.

Penulis: Muhammad Raffash Putra Wibiksana