Cara Memperhalus Suara Mobil Mesin Diesel
Jakarta, IDN Times - Mobil mesin diesel memang lebih tangguh dibanding mobil mesin bensin, khususnya saat melintasi medan yang cukup menantang seperti tanjakan di pegunungan. Hanya saja mobil ini memiliki suara bising saat mesinnya dihidupkan.
Terkadang suara tersebut berbunyi semakin berisik bahkan terdengar kasar karena beberapa faktor. Apabila diabaikan mesin bakal cepat rusak. Namun, ada beberapa cara untuk memperhalus suara mesin. Berikut beberapa di antaranya.
1. Tune up
Pada dasarnya mesin diesel memang memiliki bunyi yang menyaring. Namun ada beberapa faktor lainnya, yang membuat suara mesin ini semakin berisik dan kasar. Salah satunya karena banyak kotoran di dalam mesin mobil diesel. Kamu bisa mengatasi hal ini dengan tune up mobil.
Tune up mobil adalah penyetelan ulang atau mengatur kembali semua komponen mobil agar kinerja mesin mobil bisa maksimal kembali. Dalam masalah ini, pastikan kamu melakukan tune up pada seluruh komponen khususnya Exhaust Gas Recirculation (EGR).
2. Memasang peredam suara
Suara bising pada mesin diesel mobil juga bisa disebabkan karena plat bodi di bagian tertentu terlalu tipis, sehingga gak mampu mencegah suara tersebut. Suara kasar atau berisik yang masuk ke ruang kabin mesin diesel biasanya masuk melalui sela-sela sambungan plat bodi maupun lubang-lubang kabel yang terhubung ke ruang kabin.
Namun, kamu bisa melenyapkan suara tersebut dengan memasang peredam suara di beberapa bagian mobil. Biasanya peredam dipasang di bagian lantai kabin, kap mesin, dan pintu mobil. Kamu juga dapat menggunakan lapisan anti karat dalam hal ini.
3. Flushing AC mobil
Flushing AC mobil dapat menjadi solusi untuk menghaluskan suara bising mesin mobil diesel yang berasal dari kompresor AC mobil. Flushing ini bertujuan membersihkan seluruh sistem AC mobil dari kotoran dan partikel yang menempel pada kompresor dan seluruh saluran AC.
Hal tersebut harus dilakukan secara rutin dan diikuti dengan penggantian oli kompresor agar suara bising menjadi lebih minim. Selain itu kamu dianjurkan untuk rutin service mobil untuk mencegah masalah tersebut dan mengganti sparepart apabila kondisi semakin parah.
