Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ketahui Area Blind Spot pada Mobil, Minimalisasi Kecelakaan!

ilustrasi orang menyetir (pexels.com/PNW Production)

Jakarta, IDN Times - Setiap kendaraan memiliki area blind spot atau titik buta yang berbeda-beda. Blind spot sendiri ialah area di sekitar kendaraan yang tidak dapat terlihat oleh pengemudi.

Karena itu, rawan terjadi kecelakaan yang disebabkan oleh area blind spot, lantaran pengemudi tidak dapat melihat kendaraan lain yang padahal berada di dekat kendaraannya.

1. Berbeda-beda

ilustrasi 4 titik area blind spot truk (Astra UD Trucks)

Area yang tidak masuk ke jangkauan pandang pengemudi setiap mobil berbeda-beda, tergantung jenisnya. Biasanya, semakin besar ukuran kendaraan maka semakin luas pula area titik buta yang dimiliknya.

Maka dari itu, area blind spot pada mobil pribadi biasanya lebih sedikit jika dibandingkan dengan kendaraan-kendaraan besar seperti truk atau bus.

2. Contoh blind spot

ilustrasi mengemudi dengan santun (unsplash.com/Jantine Doornbos)

Ada beberapa contoh terjadinya blind spot pada mobil, seperti sisi kanan atau kiri belakang mobil ketika sedang melaju di jalan dua jaur, lalu seperempat sisi belakang kendaraan saat hendak berbelok.

Selain itu, blind spot juga bisa muncul ketika kondisi macet, di mana pejalan kaki atau sepeda motor yang bisa tiba-tiba muncul dari arah yang tidak terduga.

3. Fitur canggih

Impresi menyetir Toyota Hilux Rangga (IDN Times/Fadhliansyah)

Untuk meminimalisasi blind spot, mobil-mobil keluaran terbaru biasanya punya fitur-fitur yang canggih seperti ADAS (Advanced Driver Assitance System).

Beberapa fitur ADAS yang bisa meminimalisir risiko blind spot di antaranya Traffic Jam Assistance, Automatic Emergency Braking, hingga kamera 360 derajat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Fadhliansyah Fadhliansyah
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us