Mazda Segera Hadirkan CX-30 Versi Turbo, Tenaganya Tembus 250 HP!
Jakarta, IDN Times - Salah satu pabrikan otomotif yang tetap gesit di masa pandemik COVID-19 adalah Mazda. Yup, pabrikan asal Jepang ini sudah beberapa kali meluncurkan produk baru mereka sejak awal tahun ini.
Kabar terbaru, Mazda akan memperkenalkan crossover subkompak mereka, yakni CX-30 turbo, dalam waktu dekat. Mobil ini kemungkinan akan dibekali dengan mesin yang sama seperti di Mazda 3, 6, CX-5, dan CX-9.
1. Tenaganya tembus 250 hp dengan bensin beroktan 93
Versi turbo CX-30 membawa mesin empat silinder segaris 2,5 liter turbocharged yang tenaganya bisa mencapai 250 hp dan torsi 320 lb-ft ketika mobil diisi dengan bensin beroktan 93.
Sementara, penggunaan bensin dengan peringkat oktan yang lebih rendah akan menghasilkan tenaga sebesar 227 hp dan torsi maksimum 310 lb-ft.
2. Menggunakan sistem all wheel drive baru
Tenaga tersebut akan dikirim ke keempat roda melalui sistem all wheel drive (AWD) terbaru Mazda, yaitu i-Activ Mazda.
Sistem penggerak ini menggabungkan bantuan traksi off-road sehingga performanya meningkat di berbagai jenis medan.
Berbeda dengan versi regulernya yang memiliki opsi front wheel drive (FWD) atau AWD, sistem AWD menjadi standar bagi model CX-30 Turbo.
3. Dilengkapi banyak fitur canggih
Mazda melengkapi CX-30 Turbo dengan serangkaian teknologi, dimulai dengan fitur keselamatan i-Activesense yang termasuk Smart City Brake Support Reverse dengan Rear Cross-Traffic Braking.
Mazda juga menambahkan fitur dukungan baru, yaitu Traffic Jam Assist yang meningkatkan Radar Cruise Control. Ada juga View Monitor 360 derajat, Active Driving Display, Traffic Sign Recognition, dan Adaptive Front-lighting System.
3. Mazda Mexico buka pre-sale CX-30 Turbo mulai 24 September 2020
Di pasar Amerika Serikat, CX-30 Turbo diperkirakan bisa ditemukan di dealer pada akhir tahun 2020.
Sementara dari situs Mazda Mexico, Mazda akan mulai mengadakan pre-sale CX-30 Turbo pada 24 September 2020. Untuk Kanada, CX-30 Turbo diperkirakan mulai beredar pada awal 2021.
Kapan mobil ini masuk Indonesia, ya?
