Jakarta, IDN Times - Ketatnya persaingan di pasar mobil tanah air membuat banyak merek hengkang dari negeri ini. Sebut saja Ford dan Chevrolet. Dua merek asal Amerika Serikat tersebut mengibarkan bendera putih setelah kalah bersaing dengan merek-merek Jepang.
Tapi ada pabrikan lain yang siap bertarung di tengah sengitnya persaingan, salah satunya adalah Chery. Pabrikan satu ini pernah mencicipi pasar mobil nasional namun kala itu mereka gagal hingga terpaksa angkat kaki. Kini mereka hadir lagi.
Chery akan kembali ke Indonesia pada tahun ini. Kehadiran mereka dimulai dengan mengikuti pameran otomotif IIMS 2022 yang akan digelar di JI EXPO Kemayoran pada 17-27 Februari.
Managing Director PT Chery Motor Indonesia, Qin Gang, kepada media mengatakan pihaknya bakal fokus menggarap pasar Indonesia, salah satu strateginya dengan merakit mobil di dalam negeri.
Hebatnya lagi mereka juga berencana membangung pabrik di Indonesa, mengikuti jejak Wuling dan Hyundai.
FYI, Chery pernah mencicipi pasar mobil nasional pada 2006. Saat itu mereka bergerak di bawah bendara Indomobil Group. Salah satu mobil yang mereka jual adalah Chery QQ yang berdimensi mungil. Sayang mereka kalah bersaing sehingga harus angkat kaki dari negeri ini pada 2011.
Setahun kemudian mereka balik lagi, kali ini dengan nama PT Chery Mobil Indonesia. Namun nasib baik belum berpihak pada mereka. Lagi-lagi mereka harus menelan pil pahit dan terpaksa angkat kaki untuk kedua kalinya dari negeri ini.
Kini, setelah 10 tahun berlalu, Chery kembali ke Indonesia. Dua kegagalan beruntun rupanya tak membuat mereka jera. Chery sendiri kali ini sepertinya lebih siap. Sebab mereka akan merakit mobil di tanah air, sehingga harga jual mobil bisa lebih kompetitif.
Semoga kehadiran Chery di tanah air membuat persaingan mobil semakin ketat. Dengan begitu konsumen akan diuntungkan.