Jakarta, IDN Times - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) memang sukses menjadi pionir dalam menghadirkan mobil listrik di Tanah Air. Sejak beberapa tahun lalu, Hyundai sudah memperkenalkan setidaknya tiga model mobil listrik di Indonesia, yaitu Kona EV, Ioniq, dan Ioniq 5.
Menariknya, Makmur selaku Chief Operating Officer (COO) HMID mengatakan kalau Hyundai akan membawa mobil listrik baru lagi tahun ini. Meski, ia enggan menyebutkan secara detail mobil listrik apa yang bakal diboyong Hyundai.
Mendengar ucapan Makmur, berarti kemungkinan HMID akan memboyong mobil listrik Hyundai Ioniq 6 yang saat ini sudah dijual di beberapa negara.
"Semua produk di line-up kita pasti mengambil masukan juga dari masyarakat atau teman-teman media, cuma keputusan keluar atau tidak (Ioniq 6), kita akan analisis dulu," kata Makmur di Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023).
Namun kalau memang Hyundai akan membawa Ioniq 6 ke Indonesia, sepertinya HMID baru akan sebatas memperkenalkannya saja. Soalnya, Erwin Djajadiputra sebagai Sales Director HMID mengatakan bahwa Hyundai ingin berfokus pada Ioniq 5.
"Kami pasti akan terus mengembangkan mobil listrik dan potensi market yang ada. Tapi untuk saat ini, kami ingin fokus dulu memasarkan Ioniq 5," kata dia dalam kesempatan yang sama.
Secara desain, Hyundai Ioniq 6 memang berbeda dari Ioniq 5. Ioniq 6 bergaya sedan mewah yang desainnya terinspirasi dari Hyundai Prophecy Concept, dengan gabungan unsur futuristik.
Hyundai Ioniq 6 varian tertinggi mengusung baterai berkapasitas 77,4 kWh yang dikombinasikan tenaga penggerak dual motor yang bisa memuntahkan tenaga 320 dk dengan torsi 605 Nm. Mobil berpenggerak semua roda (All-wheel Drive) ini diklaim punya jarak tempuh lebih dari 583 km dalam sekali pengecasan.