Pasang Roof Box di Mobil buat Mudik, Lakukan Ini Biar Aman

23 Mar 2023, 14:11 WIB

Ilustrasi roof box mobil (Thule.com)

Jakarta, IDN Times - Roof box memang jadi solusi buat kamu yang akan bepergian naik mobil dengan membawa barang yang cukup banyak. Dengan adanya roof box, ruang kabin bisa terasa lebih lega karena barang-barang yang dibawa diletakkan terpisah. Jadi, penggunaan roof box ini cocok banget buat kamu yang akan melakukan perjalanan jauh naik mobil seperti mudik Lebaran misalnya.

Tapi harus kamu ketahui, gak semua mobil ini bisa dipasang roof box. Biasanya roof box hanya bisa dipasang di mobil-mobil berjenis MPV atau SUV, karena kedua jenis mobil itu biasanya sudah memiliki roof rail bawaan. Roof rail sendiri adalah dudukan rel membujur tempat kamu memasang roof rack dan roof box nantinya. Selain itu, ada beberapa hal yang harus kamu ketahui untuk memasang roof box yang aman.

1. Beli roof box yang sesuai kebutuhan

Roof box mobil (Thule.com)

Setelah memastikan di mobil ada roof rail, selanjutnya kamu bisa memilih roof rack dan roof box. Saat akan membeli roof box, pastikan kamu sudah menyesuaikan dengan kebutuhan dan ukurannya sesuai dengan dimensi mobil. Karena kalau ukurannya terlalu besar bisa mempengaruhi titik keseimbangan mobil dan aerodinamika.

Sebaiknya memang kamu memilih roof box bermerek terkenal yang sudah punya sertifikat keamanan, karena roof box itu sudah dipastikan punya material dan sistem penguncian yang bagus. Kamu juga harus memastikan semua komponen pendukung termasuk roof boxnya bisa terpasang dengan center dan kencang. Dengan begitu pastinya lebih aman saat dipakai bukan?

2. Jangan sampai melebihi daya angkut maksimal mobil

Pilih roof box yang sesuai dimensi mobil (Thule.com)

Kalau sudah memasang roof box, bukan berarti kamu bisa membawa barang-barang dan penumpang sebanyak mungkin ya. Biar performa dan kinerjanya terjaga, setiap mobil memang memiliki daya angkut maksimal. Untuk itu kamu harus memikirkan beban yang akan kamu bawa dengan baik.

Contohnya pada mobil Mitsubishi Pajero Sport, beban maksimal yang boleh dibawa di atap adalah 80 kilogram. Hal itu sudah termasuk beban roof rack dan roof box ya. Kalau bebannya lebih berat, bisa-bisa atap mobil mengalami penyok.

3. Cara menyusun barang di roof box

Roof box (Thule.com)

Kalau sudah memasang roof box, kamu juga harus tahu cara menyusun barang di dalamnya. Kamu harus mengisi roof box dengan rata di depan dan belakang secara bebannya.

Dan kalau roof box yang kamu beli belum ada pengunci agar barang gak terdorong saat terjadi pengereman, artinya kamu harus mengisi roof box secara penuh. Dengan tujuan barang-barang di dalam roof box enggak terpontang-panting, atau menimbulkan bunyi berisik ketika mobil dipakai melaju.

4. Gaya mengemudi setelah memakai roof box

Gambar ilustrasi roof box di mobil (Thule.com)

Hal selanjutnya biar aman di jalan, adalah mengetahui gaya mengemudi yang tepat setelah memakai roof box. Dengan adanya roof box, aerodinamika dan center of gravity mobil akan berubah serta bobot keseluruhan mobil juga bertambah. Jadi tentunya kamu harus membiasakan diri dengan beberapa perubahan tersebut pada mobil, biar perjalanan bisa lebih aman.

Oh iya, yang harus kamu ingat juga adalah tinggi mobil pastinya bertambah karena penggunaan roof box. Jadi sebaiknya kamu ukur tingginya dan pastikan gak mentok saat akan melewati portal gerbang tol otomatis untuk mobil penumpang (GTO) dan portal-portal lainnya, ya!